Di Festival Sewindu Tulus, Glenn Fredly Bawa Nuansa Indonesia Timur
- Aiz Budhi/VIVA
VIVA – Deretan musisi besar Tanah Air meramaikan Festival Sewindu Tulus, salah satunya adalah Glenn Fredly. Dia membuka penampilannya dengan lagu berjudul 'Terpesona', dan mengajak penonton untuk turut sendiri menyanyi, terutama bagi mereka yang berstatus single.
"Selamat malam semuanya. Boleh enggak saya lihat tangannya? Clap your hands. Yang jomblo teriak paling keras suaranya," ujarnya dari atas panggung di lokasi konser di Istora Senayan, Jakarta, Jumat 1 November 2019.
Aksinya kembali dilanjutkan dengan membawakan lagu 'Kau'. Usai lagu tersebut, suami dari  penyanyi dangdut Mutia Ayu itu, memberikan sebuah informasi penting bagi penonton. Dia mengatakan, Ambon menjadi yang pertama di Asia Tenggara ditetapkan sebagai kota musik.
Dia pun mempersembahkan penampilannya, untuk penonton dari wilayah Indonesia Timur. Glenn pun melanjutkan aksinya dengan membawakan lagu-lagu yang berbahasa Ambon, dimulai dari lagu ‘Rame-Rame’, yang membuat penonton Konser penyanyi Tulus ikut bernyanyi.
Baca juga: Sempat mengecoh, Kunto Aji jadi pembuka konser penyanyi Tulus di Senayan
"Karena kemarin badan internasional dari UNESCO menetapkan Ambon sebagai kota musik pertama di Asia Tenggara. Ini adalah kerja kolektif bentuk cinta terhadap Indonesia," ucapnya.
Glenn juga menyampaikan akan membuat konser pada tahun depan namun akan berpusat di wilayah Timur Indonesia. Dia melanjutkan aksinya dengan menyanyi medley lagu 'Rasa Sayange' dengan lagu 'Timur'.
Alasan Glenn terus membawa Indonesia Timur dalam aksinya malam ini adalah karena ia ingin Indonesia Timur tidak lagi dikenal dengan keburukannya tetapi dengan karya-karya terbaik.
"Itu sebabnya saya ingin merayakan menjadi Indonesia, dan dimulai dari Timur karena mereka adalah saudara-saudara kita yang selalu menjadi inspirasi buat Anda semua malam ini," ujar Glenn sebelum menutup aksinya dengan lagu Kasih Putih.