Lagu Penyanyi Ini Diproses di Swedia dan Amerika
- dok pri
VIVA – Natasha Valerie Kurnia memutuskan untuk terjun ke dunia tarik suara. Dengan nama panggung Navakaine, lagu bertajuk Skyliner dihadirkan. Ia tak tanggung dalam proses produksi lagu tersebut. Dua negara terlibat untuk memberi sentuhan akhir.
"Lagu ini memasuk fase finishing di dua negara, yakni Swedia dan Amerika," kata Navakaine kepada VIVA, Kamis, 26 Juli 2018.
Navakaine yang menetap cukup lama di Amerika itu mengisahkan hubungan tragis dalam lagunya. Seperti judul, Skyliner bisa diartikan sebagai gedung pencakar langit. Maka ia mengisahkan cintanya yang selalu ternaungi gedung-gedung tinggi.
"Skyliner adalah lagu tentang relationship saya dengan seorang cowok di Seattle. Hubungan kami selalu punya cerita di antara gedung-gedung pencakar langit di sana," ujarnya.
Diambil dari pengalaman pribadi, Navakaine coba mencurahkan dalam bentuk lagu bergenre pop ballad tersebut. Lagu itu berujung sedih karena mempertahankan sesuatu yang diketahui tidak akan lama sejak awal.
"Kamu sudah tahu bahwa hubungan ini gak bisa diteruskan, namun kamu masih ingin terus lanjut karena takut kehilangan rasa nyaman itu,” kata wanita yang gemar menulis lirik lagu sejak usia 14 tahun tersebut.
Lagu tersebut juga bisa tercipta berkat bantuan Melissa (sang manager yang juga mengisi efek Viollin) serta Ucie Nurul (backing vokal). Ia telah mencurahkan yang terbaik dan berharap respon terbaik juga yang didapat.
"Saya berharap melalui suara saya ini, saya bisa menyebarkan pesan positif dan menghibur banyak orang di banyak negara.” (mus)