Calvin Jeremy Sempat Putus Asa Berkarier di Dunia Musik
- VIVA/Ikhwan Yanuar
VIVA – Butuh waktu empat tahun bagi Calvin Jeremy merampungkan album ketiga. Setelah melalui proses yang panjang, 28 Maret 2018, album ketiga bertajuk Nostalgia dengan genre musik era tahun 80-an akhirnya resmi dirilis.
Secara berani dan percaya diri, Calvin Jeremy pun mendobrak genre musiknya. Alasan ingin berkarya dengan jujur, akhirnya Calvin memutuskan untuk membuat album dengan era musik kesukaannya.
Saat berkunjung ke Kantor Redaksi VIVA, Kamis, 5 April 2018, Calvin Jeremy pun menceritakan proses yang ia alami hingga sempat berada di titik terendah karier musiknya, ketika tidak jadi bekerja sama dengan sebuah produk untuk membuat video klip lagu nostalgia.
"Aku sebagai musisi cuma punya plan A dan yakin bakal jadi nih nostalgia, tapi plan B-nya aku enggak tahu. Nah kejadian, kejadian, kejadian kita ketemu sama salah satu produk dan produk ini bakal mendanai video klipnya dan promonya nanti. Kalau enggak jadi gimana? Wah enggak tahu deh dan benar saja enggak jadi," ucap Calvin Jeremy.
Sempat merasa putus asa, Calvin pun mendapat dukungan dari lingkungan sekitar agar terus berkarya sebaik mungkin. Dan baginya, memiliki talenta tidaklah begitu berarti tanpa ada dukungan keluarga maupun teman.
"Itu bisa dibilang tahun 2016 menjadi titik terendah seorang Calvin Jeremy dalam berkarier di dunia musik. Tapi saat itu orang-orang sekeliling Calvin Jeremy benar-benar ngedukung, baik itu teman, saudara, musisi, mereka bilang jangan menyerah maju saja terus," tuturnya.
Mengalami perjalanan yang cukup panjang untuk berkarya, dijalani oleh pemilik nama lengkap Calvin Jeremy Sihombing dengan sabar dan terus berusaha. Ia pun menceritakan bahwa pada akhirnya Calvin terbang ke Malaysia bersama manajer dan tim untuk dapat bertemu salah satu musisi di negeri Jiran.
Atas kesabarannya itulah, ia dibantu oleh pemilik musik manajemen terbesar di Malaysia yang juga tertarik untuk dapat memperkenalkan berbagai musisi andalan Malaysia. Selama perjalanannya, ia dikenalkan oleh salah satu musisi bernama Daiyan Trisha.
"Ada satu namanya Daiyan Trisha pada saat aku dengar suaranya kayaknya cocok banget. Suprise-nya lagi adalah si pemilik manajemen ini setuju untuk membuatkan musik video lagu Jeremy. Wah ini ibaratnya yang tadinya aduh enggak tahu jalannya gimana, akhirnya dipertemukan lah," tutur Calvin.
Menjalani proses yang cukup panjang dan penuh tantangan hingga akhirnya ia mendapatkan sebuah peluang besar di Malaysia membuatnya sangat bersyukur. Bersama Daiyan Trisha inilah ia tidak hanya membuat video klip namun juga melahirkan single lagu berjudul Kita.
"Video klipnya itu juga dibikinnya di Malaysia. Mungkin beberapa minggu setelah pertemuan pertama itu terealisasi, akhirnya aku punya single. Bukan nostalgia, tapi Kita. Judulnya Kita featuring sama Daiyan Trisha," jelasnya. (ase)