Begini Cara Padi Reborn Gaet Penggemar
- VIVA.co.id/Nur Faishal
VIVA – Penyanyi baru jebolan media sosial macam YouTube bermunculan. Bahkan, sebagian artis juga mengandalkan aplikasi media sosial untuk mempromosikan karyanya agar banyak penonton, mendulang penikmat dan sukses di pasaran.
Bagi Padi Reborn, memanfaatkan canggihnya teknologi informasi dan komunikasi untuk memperkenalkan karya musiknya juga penting, tetapi itu bukan satu-satunya cara. "Kami punya cara sendiri," kata personel Padi Reborn, Piyu, di Surabaya, Jawa Timur, Kamis, 1 Februari 2018.
Dia menjelaskan, Padi Reborn akan tetap dibikin seperti Padi seperti awal dikenal. Karakter Padi yang akan ditonjolkan dan dijual. "Selama kita berlima yang main, ya itu musiknya Padi. Apapun zaman menuju zaman, generasi menuju generasi, tidak ada perubahan. Kalaupun sentuhan kekinian pada aransemen dan sound dilakukan, itu hanya penguat," ujar Piyu.
Dia tidak khawatir ditinggal penggemar kendati tidak mengikuti selera zaman now. Piyu justru bertekad agar lagu-lagu Padi memberi pengaruh. "Yang kita keluarkan pasti disukai. Disukai sepuluh orang saja tidak masalah, apalagi sampai ribuan bahkan jutaan orang," katanya.
Terbukti, pada konser Padi Reborn di Jakarta beberapa waktu lalu, ribuan tiket yang disediakan ludes. Bukan hanya penonton dari generasi awal Padi berdiri, bahkan banyak juga generasi millenial yang bergembira saat menonton. "Musik adalah khittah dan tujuan kita. Soal promosi dan cara menjual, itu hal lain," ujar Piyu.
Pada Sabtu malam, 3 Februari 2018, Padi Reborn akan menggelar konser besar di Grand City Surabaya, Jawa Timur. Konser kali ini ibarat pulang kampung bagi Fadly dan kawan-kawan setelah tujuh tahun absen dari dunia musik. Personel band pop dan rock ini tumbuh bersama dan lahir saat kuliah di Universitas Airlangga Surabaya.