Diperiksa Polisi, Depe Merasa Benar di Kasus Terobos Busway
- Shalli/VIVA.co.id
VIVA – Pedangdut Dewi Perssik mendatangi Mapolda Metro Jaya pada Rabu malam, 10 Januari 2018, guna memenuhi panggilan penyidik terkait kasus upaya menerobos jalur bus Transjakarta beberapa waktu lalu.
Berstatus sebagai saksi, Dewi yang datang bersama suami dan kuasa hukumnya itu telah dilaporkan oleh petugas penjaga portal busway, atas dugaan melakukan tindakan pengancamanan serta perbuatan tidak menyenangkan.
"Kita dipanggil atas laporan mereka, jadi mereka melaporkan itu tidak ada namanya, lucu kan? Kita dilaporin tapi tidak ada namanya, tapi kami dipanggil polisi," ujar Dewi di Kantor Subdit Ranmor Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Rabu malam, 10 Januari 2018.
Pedangdut yang akrab disapa Depe itu mengaku yakin jika pihaknya berada di posisi yang benar, sehingga dia merasa tidak pernah takut memenuhi panggilan polisi terkait kasus ini.
"Enggak apa-apa, santai saja, kita harus tetap berani kalau memang posisinya benar," katanya.
Dia bahkan balik menantang Harry Maulana selaku pihak pelapor untuk membuktikan tuduhannya terkait dugaan adanya ancaman yang dicantumkan dalam laporan Kepolisian. Karena itu, Depe pun melaporkan balik Harry dengan dugaan pencemaran nama baik.
"Kan kita harus mempertanggungjawabkan masing-masing, karena yang awal dari mereka dulu yang melapor, kemudian kami pun melapor. Karena sebenarnya kalau ngomong dirugikan justru kami yang merasa dirugikan," kata Dewi Perssik.
Diketahui, kasus ini berawal saat sebuah sedan Jaguar bernopol B 12 DP yang diduga ditumpangi Depe pada Jumat 24 November 2017 silam, berusaha menerobos jalur busway di depan Mal Pejaten Village, Jakarta Selatan. Depe beralasan saat itu dirinya sedang dalam keadaan buru-buru, karena tengah membawa asistennya yang sakit menuju RS Fatmawati.
Ternyata, niat Depe itu dihalangi oleh petugas penjaga portal busway bernama Harry, sehingga kedua pihak sempat cekcok mulut hingga akhirnya sedan mewah itu memilih mengalah dan keluar dari jalur busway. Dalam adu mulut di tengah jalan itu, Depe dan suaminya Angga Wijaya diduga mengeluarkan kata-kata tidak pantas kepada Harry, bahkan dituding melakukan tindakan mengancam hingga kasusnya dilaporkan ke polisi. (mus)