Nadine Chandrawinata: Hati-hati Baca Berita
- VIVA.co.id/Putri Firdaus
VIVA.co.id – Aktris Nadine Chandrawinata menjadi salah satu orang yang prihatin dengan cepatnya laju perkembangan informasi saat ini. Bagi Nadine, beberapa informasi yang beredar di media sosial terkadang perlu dikaji lagi kebenarannya.
Hal tersebut, bukan hanya retorika Nadine. Ia pernah mengalami kejadian langsung tentang isu yang merebak di media sosial, tetapi tak terbukti di dunia nyata. Nadine mengalaminya, saat naik ke Gunung Cartens. Isunya masing-masing sisi gunung jadi wilayah agama tertentu.
"Waktu aku di sana malah dikasih tempat bermalam, dikasih makan gratis, sebenarnya kerukunan di sana (Cartenz) sangat bagus, tetapi di sosmed terdenger rumor negatif, padahal enggak. Jadi, kita harus lebih berhati-hati saat membaca berita, kita cek kebenarannya dulu," kata Nadine dalam rilis yang diterima VIVA.co.id, Senin 18 September 2017.
Melihat kesimpang siuran dalam sosial media makin marak, Nadine bergabung dalam gerakan Toleransi Jadi Aksi. Dalam gerakan yang diusung Diaz Hendropriyono, Nadine ditemani beberapa selebriti lain, salah satunya, Ayushita.
"Kalau anak muda kan idenya masih fresh, jadi idenya dikembangkan dan disebarkan di sosmed, dari pada menyebarkan yang tidak baik," kata Ayu.
Diaz sebagai pengagas hanya ingin mengingatkan kaum muda untuk lebih berhati-hati di dunia maya. Ia mencegah kemungkinan terburuk apa yang disebar tak benar di dunia maya berimbas ke dunia nyata.
"Radikalisme, merupakan salah satu masalah yg sedang dihadapi bangsa ini. Kita harus hati-hati. Terlebih, di kalangan anak muda. Usia muda usia sedang mencari jati diri. Terlebih, dalam menggunakan media sosial harus hati-hati," ujar Diaz. (asp)