Krisna Mukti Ajak Seniman-Artis Bikin Video untuk Rohingya

Krisna Mukti
Sumber :
  • dok.ist

VIVA.co.id – Mantan penyanyi dangdut yang kini terjun di dunia politik sebagai anggota DPR, Krisna Mukti mengaku sangat prihatin dengan kondisi muslim Rohingya yang selalu ditindas militer Myanmar.

Krisna Mukti Minta Irjen Pol Krishna Murti Tampil Ke Publik Gara-Gara Ini

Krisna pun berencana mengajak para seniman, artis dan musisi untuk bergerak memberikan andil, serta dorongan moral untuk membantu para muslim Rohingya.

"Marilah kita dari pelaku seni, artis dan penyanyi berbuat sesuatu untuk etnis Rohingya, agar mereka mendapat perhatian dan terlepas dari krisis kemanusiaan yang mereka alami,” ajak Krisna, Selasa 5 September 2017.

Terpopuler: Dr Djaja Sebut Sianida Bukan Penyebab Mirna Tewas, Uki Eks NOAH Respons Konflik Peterpan

Krisna yang pernah menjadi aktor terbaik Panasonic Award ini berharap, rekan-rekan pelaku seni memberikan dukungannya dan doa untuk meringankan apa yang mereka alami, juga memberikan doa agar konflik kemanusiaan segera berakhir. Serta, berharap Pemerintah terus berbuat agar genosida ini segera berakhir.

“Sebagai orang seni kita harus peduli dan beri dukungan kepada etnis Rohingya yang diperlukan tidak manusiawi. Apapun masalahnya, kalau masalah kemanusiaan diabaikan, kita harus ikut tergerak memberi perhatian," ucap anggota Komisi IX DPR dari fraksi Kebangkitan Bangsa ini.

Reaksi Krisna Mukti Terseret Kasus Jessica Wongso, Dituding Racuni Mirna Salihin

Sebagai dukungan, Krisna berharap kepada teman-teman  pelaku seni bisa membuatkan rekaman videonya yang isinya mendukung gerakan kemanusiaan.

“Ini demi saudara sesama muslim yang  ada di Rohingya. Dan, berharap kepada siapa pun jika berkenan juga bisa bergabung memberikan suportnya dalam bentuk mengirimkan video rekamannya dan langsung dikirim ke saya," ujar aktor sinetron 'Aku Ingin Pulang'.

Sebelumnya, protes keras juga dilakukan oleh Lucky Hakim, artis yang juga anggota DPR RI Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN).

"Begitu kejam dan biadab yang dilakukan oleh militer Myanmar terhadap etnis muslim Rohingnya, mereka dibantai dengan kejam. Anak-anak dan wanita juga orang lanjut usia pun tidak luput dari perilaku kejam militer Myanmar, semoga Allah melindungi saudara-saudara kita di Rohingnya" ujar pria kelahiran 12 Januari 1978 ini melalui keterangan tertulis kepada VIVA.co.id, Kamis, 31 Agustus 2017.

Sebagai Anggota DPR, Lucky juga meminta kepada pemerintah Indonesia untuk melakukan protes keras sebagai bentuk empati dengan yang terjadi di Myanmar yang sama-sama negara ASEAN.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya