Kesultanan Palembang Desak Willie Salim Minta Maaf Langsung hingga Bakal Haramkan Kedatangannya Jika...

Palembang, VIVA – Willie Salim terus menjadi sorotan publik usai konten memasak rendang 200kg di Palembang Sumatera Selatan viral. Dalam video yang viral di media sosial, Willie Salim diketahui membuat rendang seberat 200kg untuk dibagikan berbuka puasa. 

Namun sayangnya rendang 200kg tersebut hilang sekejap saat ditinggal Willie Salim ke toilet. Video tersebut viral dan mendapat kecaman keras dari masyarakat Palembang lantaran menciptakan narasi negatif terhadap masyarakat setempat. Scroll lebih lanjut ya.

Buntut dari video tersebut juga membuat Kesultanan Palembang angkat bicara. Dalam video yang dibagikan, Sultan Palembang Darussalam YM Sultan Mahmud Badaruddin IV Raden Muhammad Fauwas Diradja mengeluarkan sejumlah maklumat untuk Willie Salim.

Beberapa point maklumat itu meminta Willie Salim mengklarifikasi dan meminta maaf secara langsung ke masyarakat Palembang. Hingga mengharamkan kedatangannya ke Palembang sepanjang umur hidupnya jika tidak mengidahkan maklumat yang telah dikeluarkan.

"Menyikapi insiden masak rendang ini yang dilakukan Willie Salim kesultanan Palembang Darusalam memaklumatkan sikap sebagai berikut," kata dia dikutip dari tayangan YouTube. 

Pertama, pihak kesultanan mendesak Willie Salim untuk mengklarifikasi secara jujur dan meminta maaf secara langsung pada masyarakat Palembang, bukan hanya melalui video yang disebar di medsos tetapi dalam rapat adat Kesultanan Palembang Darussalam.



Willie Salim

Photo :

• Istimewa

Kedua, mendesak Willie Salim untuk melakukan tradisi tepung tawar atas tindakan cempau mulut sebagai mana adat Melayu Palembang yang juga tertulis dalam kitab undang-undang Simbol Cahayo

Ketiga, mendesak Willie Salim untuk mencabut dan/atau mentake down video yang terkait dengan kegiatan memasak rendang di BKB yang memuat konten hinaan, bullyan dan fitnah tersebut disemua akun media sosial yang ada, baik youtube, instagram, tik tok, facebook dan media sosial lainnya.

Keempat, mendukung gerakan masyarakat Palembang yang menuntut Willie Salim melalui jalur hukum.

"Apabila Willie Salim tidak mengindahkan tuntutan ini atas nama Kesultanan Pelembang Darussalam dan segenap masyarakat Palembang menyatakan kutukan kepada Willie Salim dan mengharamkan kedatangannya ke Palembang sepanjang umur hidupnya," kata dia.

Halaman Selanjutnya

Source : Istimewa