Wirda Mansur Diminta Bayar Utang! Anggota Komunitas Berbayarnya Merasa Dirugikan 2 Tahun Tanpa Kejelasan

Wirda Mansur
Sumber :
  • IG @wirda_mansur

VIVA – Wirda Mansur tengah menjadi perbincangan hangat netizen di media sosial X. Seorang netizen membuat thread yang memuat keluhan dari beberapa anggota Milenial Anti Bokek (MAB), sebuah komunitas yang didirikan oleh Wirda Mansur.

Terpopuler: Kedekatan Ruben Onsu dan Desy Ratnasari, Detik-detik Hotman Paris 'Tumbang' di Pengadilan

Tidak sedikit yang merasa telah ditipu oleh Wirda Mansur setelah mereka join ke dalam komunitas tersebut. Yuk lanjut scroll artikel selengkapnya berikut ini.

Komunitas Millennial Anti Bokek (MAB) didirikan oleh Wirda Mansur pada tahun 2020 dengan tujuan membantu generasi milenial Indonesia dalam mempelajari kewirausahaan dan bisnis.

Ternyata, Begini Kondisi Komunitas MAB Milik Wirda Mansur yang PHP Anggota 2 Tahun

Wirda Mansur

Photo :
  • Instagram Wirda Mansur

Melalui komunitas ini, anggota dapat mengikuti kelas online mingguan yang membahas berbagai topik terkait bisnis dan pengembangan diri, serta memiliki kesempatan untuk bekerja sama dengan Wirda Mansur dalam berbagai proyek usaha.

Dituding Ngutang, Wirda Mansur Akhirnya Ungkap Fakta Sebenarnya Soal Komunitas MAB: Sejak Awal…

MAB juga menyediakan sistem afiliasi yang memungkinkan anggota memasarkan produk tanpa harus mengeluarkan modal besar atau mengelola persediaan barang.

Namun, dalam perjalanannya, komunitas ini mendapat beberapa kritik dari anggotanya mengenai kurangnya kejelasan dan manfaat yang dijanjikan.

Masing-masing orang harus membayar Rp100 ribu agar bisa menjadi anggota tetap di dalam grup Telegram yang dikelola oleh admin MAB. Setidaknya, sudah ada 90 ribu anggota dalam MAB yang kini mempertanyakan kelanjutan program tersebut.

"Konteks: hutang sama komunitas berbayar yg pernah dia buat. Berbayar 100k/orang. Total member 90k kurang lebih. Hiatus hampir 2 tahun, member ditinggalkan tanpa kejelasan," cuit akun @basoikangrobak, dikutip Senin 17 Februari 2025. 

Pemilik akun tersebut juga mengunggah sejumlah bukti keluhan para anggota di grup Telegram MAB.

Tidak sedikit yang menyesal karena sudah mengeluarkan uang sebesar Rp100 ribu dengan harapan akan mendapat bimbingan untuk memulai wirausaha. 

Sebelum masalah ini diviralkan ke media sosial, banyak anggota yang sudah berusaha menghubungi admin resmi hingga Wirda Mansur sendiri sebagai pendiri komunitas tersebut.

Wirda Mansur

Photo :
  • YouTube

Sayangnya, hingga kini masih tidak ada respon dari pihak yang bersangkutan soal kelanjutan program yang sudah mereka bayar itu. 

"IG resmi nya ? Ada. Dm? No respon. Chat WA? Nomor wa CS dihapus. Dulu pernah sempet chatan soalnya, pas dicek?" Cuitnya lagi. 

Banyak anggota komunitas itu yang menuntut agar Wirda Masur mau bertanggung jawab mengembalikan semua uang anggota jika programnya memang tidak akan dijalankan.

Mengingat nominal yang sangat besar sudah dikantongi, WIrda Mansur masih bungkam meski masalah ini sudah viral di media sosial.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya