Kuasa Hukum Vadel Badjideh Akan Laporkan Balik Anak Nikita Mirzani, Kenapa?
- VIVA.co.id/Aiz Budhi
Jakarta, VIVA – Razman Arif Nasution, kuasa hukum Vadel Badjideh, bersama timnya, mengungkapkan akan segera melaporkan balik putri Nikita Mirzani, Laura Meizani Nasseru Asry (Lolly), atas dugaan tindak pidana aborsi.
Razman menegaskan, mereka akan membawa kasus ini ke polisi dalam waktu dekat.
"Yang jelas kami akan buat laporan polisi dan kami akan melaporkan balik Lolly atas dugaan tindak pidana aborsi yang dia lakukan," kata Razman.
Lolly Vs Nikita Mirzani
Berdasarkan berita acara pemeriksaan (BAP) terbaru, Lolly diduga melakukan aborsi setelah mengetahui dirinya hamil pada Mei 2024 lalu.
Dalam BAP tersebut, Lolly mengaku melakukan aborsi dengan meminum pil yang dicampur minuman soda, dan saat itu dia juga melakukan video call dengan Vadel.
"Di BAP itu ada pernyataan dia yang melakukan aborsi itu sendiri dan dilakukan secara sadar dengan meminum sebuah pil dicampur minuman soda. Saat itu dia juga melakukan video call dengan Vadel," kata Razman.
"Nah, kita akan meminta bukti video call-nya seperti apa. Bisa saja video call-nya Vadel melarang. Jangan seolah-olah setelah itu Vadel dituduh memaksa, kan bisa saja melarang. Makanya kita akan minta bukti video call-nya seperti apa," sambungnya.
Razman juga menekankan bahwa jika memang Lolly melakukan aborsi secara sadar dan sendirian, maka Lolly harus bertanggung jawab atas perbuatannya.
"Lolly juga harus kena (dihukum) atas perbuatannya," tegasnya.
Lebih lanjut, Razman mengungkapkan kekecewaannya dengan perubahan keterangan yang diberikan Lolly dalam BAP, yang akhirnya membuat Vadel menjadi tersangka dan ditahan di Polres.
"Buat Lolly, kamu sudah ngomong ke om, bu Ade, bu Ida, kamu tidak pernah hubungan badan dengan Vadel, kita ada rekamannya," kata Razman.
"Dia (Lolly) juga mengatakan ada pacar di UK dan orang yang pertama mengambil kegadisan dia pun dia cerita siapa. Ini menjadi sulit apabila akhirnya kami mendengar keterangan yang berbeda," sambungnya.
Dikesempatan yang sama, Razman berkomitmen untuk memperjuangkan keadilan bagi Vadel dan keluarganya.
"Kami juga meminta Lolly untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya dan pernyataannya. Lolly juga harus dipenjara seperti Vadel," tandasnya.
