Lolly Sebut Sang Ibu Sempat Hubungi Pihak Safe House untuk Siksa Dirinya

Jakarta, VIVA – Jumat pekan lalu, Laura Meizani Mawardi kabur dari rumah aman. Pasca kabur dari rumah aman, Laura diketahui sempat mendatangi Razman untuk meminta didampingi ke Polres Jakarta Selatan.

Dalam pertemuan mereka kala itu, Laura yang dikenal publik dengan sebutan Lolly itu mengungkap tindakan kurang menyenangkan selama 5 bulan berada di safe house.

Diungkap Razman Nasution, saat itu Lolly sempat mendengar adanya telepon masuk dari Nikita Mirzani yang meminta pihak rumah aman menyiksa dirinya. Yuk lanjut scroll artikel selengkapnya berikut ini.

"Pertama kali dia bilang 'om bawa saya ke Polres, orang itu pembohong, PPA itu pembohong, safe house itu. Mereka jahat, mereka kerja sama bahkan saya dengar telepon dari Nikmir dia bilang 'kalian jangan lupa sakiti aja itu, siksa aja itu Lolly' itu didengar dia," kata Razman saat berbincang dengan Reza Indragiri dikutip dari tayangan YouTube Diskursus Net. 

Lolly juga mengungkap perlakukan tidak adil yang diterimanya selama tinggal di rumah aman itu. Kata Razman, Lolly tidak diperbolehkan untuk berkomunikasi melalui sambungan telepon dengannya.

Padahal orang lain diperbolehkan untuk berkomunikasi dengan keluarga mereka melalui sambungan telepon.

"Orang lain bertelfon dengan keluarganya dikasih, Lolly minta telepon dengan om Razman aja enggak dikasih. Anak ini ternyata sudah lama mau menelfon saya, tidak dikasih," ujar dia.

Razman juga mengungkap bahwa Lolly sendiri mendengar diduga sang ibu meminta agar pihak penjaga rumah aman untuk menyiksa batin Lolly. 

"Bahkan dia mendengar telepon dari ya mohon maaf ini diduga Aminya Nikmir supaya dia disiksa secara batin. Saya mendengar ngeri juga sampai begini," ujar dia.

Saat itu, dirinya kemudian mendampingi Lolly ke Polres Metro Jakarta Selatan. Di saat yang bersamaan Nikita Mirzani datang hingga terjadi dugaan penganiayaan terhadap Razman.

Di satu sisi kata Razman dia meminta sejumlah Lembaga seperti Kementerian PPA, KPAI dan LPSK untuk terlibat dalam kasus ini. 

"Kita tidak ada yang tidur malam itu. Dipanggil KPAI, Kementerian PPA Lanny Ritonga, LPSK disepakati bahwa saya mewakili kepentingan pribadi Lolly," ujar dia.

Razman juga mengungkap dari pengakuan Lolly dirinya sendiri sudah tidak mempercayai keluarganya sendiri. Bahkan gadis 17 tahun itu mengaku kepada Razman dirinya sering mendapat kekerasan berupa pemukulan dari sang ibu, kakak dan adik dari Nikita Mirzani.

"Rapatlah karena Anak ini mengaku sudah tidak percaya dengan orang tuanya ibu bapaknya dari lahir sampai sekarang. Dia mengaku sering dipukuli termasuk oleh omnya, kakanya Nikmir dan adiknya," ujar dia.

Berdasarkan hasil rapat pada pekan lalu disepakati bahwa Lolly dititipkan di RS Polri Jakarta untuk mendapat penanganan medis.

"Diskusi jadi mereka bilang regulator mereka KemenPPA, Lanny ngomong dengan Ai KPAI. Sepakat dibawa ke rumah sakit Polri dilihat sama-sama. Kalau mau berkomunikasi dengan perawat, dilibatkan kemenPPA, KPAI dan penyidik kalua mau ketemu," kata dia.

Pernyataan Fahmi Bachmid Usai Nikita Mirzani Minta Bantuan Hotman Paris untuk Urus Kasus Lolly

Baru-baru ini, Nikita Mirzani sempat meminta bantuan pengacara kondang, Hotman Paris, untuk menangani masalah hukum yang tengah dihadapi Laura Meizani alias Lolly.

VIVA.co.id

15 Januari 2025