Kata Kartika Putri Soal Kasus Penistaan Agama Diduga oleh Transgender
- Instagram @kartikaputriworld
Jakarta, VIVA – Kartika Putri akhirnya memberikan tanggapan terkait kasus penistaan agama Islam yang diduga dilakukan oleh Isa Zega, seorang transgender. Hal ini bermula dari pertanyaan salah satu pengikutnya di media sosial saat Kartika menyinggung soal wanita berhijab yang bertindak di luar syariat, yang menurutnya juga merupakan bentuk penistaan agama. Â
"Kak, transgender yang umrah berpakaian wanita itu bagaimana? Dia juga menistakan agama bukan?" tanya salah satu pengikut Kartika Putri dalam sesi tanya jawab di media sosial pada Senin, 6 Januari 2025. Scroll lebih lanjut ya.
Menanggapi hal tersebut, Kartika Putri mengungkapkan bahwa dirinya sudah sejak lama diminta untuk berkomentar mengenai isu tersebut. Namun, istri Habib Usman bin Yahya ini memilih untuk tidak terlibat karena kasus tersebut sudah berada di ranah hukum.
"Karena berita ini sudah sangat viral dan sudah ada yang melaporkan ke pihak berwajib. Aku nggak mau ikut-ikutan hal yang sudah viral. Justru aku akan memviralkan yang belum viral," ujar Kartika Putri.
Lebih lanjut, Kartika menekankan pentingnya memperhatikan tindakan yang juga dianggap menistakan agama, seperti wanita berhijab yang berpakaian tidak sopan, operasi plastik yang dinormalisasi meski mengenakan atribut muslimah, hingga perilaku yang tidak beradab di tempat maksiat.
"Seperti hijab tapi seperti telanjang, menormalisasikan operasi plastik tapi mengenakan atribut muslimah, memakai hijab ke tempat-tempat maksiat, dan tidak beradab yang terlihat menistakan agama Islam dll," tambahnya. Â
Kartika Putri menjelaskan bahwa komentarnya terkait penistaan agama tidak ditujukan untuk mencari popularitas, melainkan untuk berdakwah. Ia meminta masyarakat bersabar menunggu proses hukum terhadap kasus tersebut. Â
"Kalau benar dia transgender dan sudah banyak yang melaporkan, kita tunggu aja proses hukumnya sampai selesai. Sekalipun dia bisa lolos dari hukum dunia, tenang aja, dia nggak akan bisa lolos dari hukum Allah dan akhirat!" ujar Kartika. Â
Ia juga menegaskan bahwa tujuannya mengangkat isu ini adalah untuk mengingatkan masyarakat agar tidak mengikuti hal-hal yang salah dan dinormalisasi. Kartika mengajak masyarakat untuk membenci perbuatannya, bukan orangnya. Â
"Karena aku nggak tau akhir hayat seseorang, terlebih kalau Allah udah kasih hidayah-Nya. Jadi jangan benci orangnya, bencilah perbuatannya yang salah. Tidak perlu mem-bully atau menghakimi," jelas Kartika.
Sebagai informasi, Kartika Putri kini tampil lebih tertutup dengan bercadar dan tidak lagi memamerkan potret dirinya di media sosial maupun muncul di layar televisi. Mengikuti jejak suaminya yang seorang pendakwah, Kartika kerap memberikan nasihat kepada para pengikutnya melalui media sosial. Â
Ia juga mengimbau agar umat Islam menjauhi tindakan yang bertentangan dengan kodrat, seperti operasi plastik, mencukur alis, minum alkohol, makan makanan haram, mengunjungi tempat maksiat, hingga menyebarkan aib orang lain. Â
"Tinggalkan keributan, perseteruan, perdebatan. Apalagi masalah orang lain yang nggak ada untung ruginya di kalian. Cuma bisa menambah dosa dan hisab amal buruk kalian. Yuk kita fokus perbaiki diri kita," tutup Kartika Putri. Â