Jajak Pendapat Terbaru Ungkap Pangeran Harry dan Meghan Markle Tak Disukai di AS, Ini Alasannya!

Pangeran Harry dan Meghan Markle
Sumber :
  • NDTV

AS, VIVA – Sejak memutuskan keluar dari kerajaan Inggris pada 2020 lalu, popularitas Pangeran Harry dan Meghan Markle terus merosot. 

Rupiah Menguat ke Level Rp 16.180 per Dolar AS

Pada Oktober 2019, sebelum dia pergi, Harry disukai oleh 71 persen dan tidak disukai oleh 22 persen masyarakat Inggris. Namun, sejak kepergiannya dari Kerajaan, popularitas Harry mendadak anjlok. Scroll untuk info lengkapnya, yuk!

Menurut data terbaru Statista yang diterbitkan pada Agustus 2024 lalu, sekarang hanya 30 persen yang memiliki pendapat baik tentang Harry, sementara 60 persen tidak menyukainya. 

Harga Emas Hari Ini 23 Desember 2024: Produk Global Bervariasi, Antam Tak Berubah

Dan kini, tampaknya popularitas Duke dan Duchess of Sussex itu telah mencapai titik terendah, karena publik Amerika bahkan berpaling dari pasangan itu. 

Meghan Markle dan Pangeran Harry

Photo :
  • People
Rupiah Dibuka Menguat di Level Rp 16.153 Per Dolar AS Terdorong Hal Ini

Meskipun orang Amerika masih cukup positif pada Pangeran Harry, dengan lebih dari setengah (53 persen) melaporkan pandangan yang menguntungkan, YouGov, seorang pakar Kerajaan percaya ini bisa segera berubah. 

Sementara itu, Meghan mendapat peringkat sedikit lebih rendah dari suaminya dalam jajak pendapat yang sama, dengan 36 persen orang yang ditanyai mengatakan, mereka memiliki kesan positif tentang dirinya. 

Kakak laki-laki Harry, Pangeran William, menduduki puncak jajak pendapat mencapai 54 persen, di mana orang Amerika memberikan pendapat positif tentang dia. 

“Saya melakukan banyak pembicaraan pada orang Amerika dan mereka semua tidak menyukai Harry dan Meghan. Mereka benci karena mereka (Harry dan Meghan) telah mengecewakan Ratu,” kata YouGov dilansir Express, Senin 30 Desember 2024. 

Sementara yang lain berpendapat, publik sekarang acuh tak acuh dan telah kehilangan minat terhadap pasangan itu. 

“Saya pikir Eric Trump tepat ketika dia mengatakan orang Amerika tidak peduli dengan Harry. Kami kehilangan minat pada Harry dan Meghan setelah menyadari bahwa kami telah memberi mereka terlalu banyak pujian selama bertahun-tahun,” kata Kinsey Schofield, ahli kerajaan yang berbasis di LA sekaligus pembawa acara podcast To Di For Daily.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya