Perang Sindikat Skincare, Komentar Pedas Deddy Corbuzier dan Fitri Salhuteru
- Tangkapan layar
Jakarta, VIVA – Monolog Deddy Corbuzier mengenai konflik yang didugda antara Dr. Richard Lee dan Doktif sukses menarik perhatian publik. Salah satu pihak yang turut angkat bicara adalah Fitri Salhuteru, yang menyoroti bisnis skincare dan isu adanya sindikat di dalamnya. Dalam unggahannya di media sosial, Fitri bahkan menyebut Deddy secara langsung untuk menindaklanjuti masalah ini.
"Selama suka dan cocok tidak masalah sih," ungkap Fitri Salhuteru, yang juga dikenal sebagai mantan sahabat dekat Nikita Mirzani. Scroll lebih lanjut ya.
"Tapi ini bukan cerita tentang over sale atau over claim @mastercorbuzier. Coba di panggil pemilik skincare yang di review sindikat," sambungnya.
Tak hanya itu, Fitri kembali mengungkit rumor adanya sindikat dalam bisnis skincare yang dinilai merugikan banyak pihak. Ia memberikan pesan tegas agar korban yang merasa ditindas oleh sindikat tidak tinggal diam, melainkan melawan.
"Ngeri setelah tau, ada apa di balik cerita sindikat skincare. Kalau kalian di TINDAS satu kata dari saya: LAWAN! Selama ini kalau saya diserang di sosmed, ga saya tanggapi karena ga pengaruh ke bisnis apalagi ke kehidupan. Ucapan pembenci/sampah saya anggap NONSENSE," tulis Fitri.
"Semangat kalian yang tertindas. Ingat, tidak ada kejahatan yang ABADI. Kejahatan akan merajalela kalau orang BENAR DIAM. Good night," katanya.
Unggahan Fitri ini langsung menuai beragam reaksi dari warganet. Banyak yang menyoroti bagaimana komentar Deddy Corbuzier mampu memancing respons para pemilik bisnis skincare.
"Om Deddy speak up soal dokter flexing, para owner pada muncul. Nanti ada saatnya om Deddy speak up owner skincare yang flexing, apa mereka bakal bersuara kayak sekarang atau bakal pura-pura nggak tahu nggak lihat," tulis seorang warganet.
"Begitu Bang DC speak up, para owner skincare langsung muncul ya," ujar lainnya.
Sebelumnya, Deddy Corbuzier mengungkapkan rasa gregetannya terhadap konflik antara Dr. Richard Lee dan Doktif. Perseteruan keduanya disebabkan perbedaan pendapat terkait edukasi produk skincare. Dalam monolognya, Deddy menjelaskan alasan dirinya merasa perlu berbicara mengenai masalah ini.
"Gua udah lama nggak marah-marah sendiri, ngomong sendiri kan. Ini udah saatnya karena gua capek," ujar Deddy.
"Capek ngeliatin kalian yang pada ngurusin ribut antara Dr. Richard Lee dan Doktif. Kalian ngapain ngeributin Dr. Richard, karena Dr. Richard ini sepertinya kebal hukum," sambungnya.
Lebih lanjut, Deddy juga mengungkapkan keprihatinannya terhadap fenomena dokter yang kerap melakukan "flexing". Ia membandingkan perilaku tersebut dengan dedikasi dokter-dokter yang bekerja tulus untuk masyarakat.
"Kenapa gua ngomong ini, gua sedih. Karena gua ingat sama dokter-dokter gue," ucap Deddy. "Gua ngomong begini karena ada dokter yang pamer ini lah itulah, dokter flexing rumah. Gua kenal dokter yang memang betul-betul dokter. Gua kenal dokter yang namanya dokter Gunawan. Dia nggak flexing rumah, dia jual rumah buat beli obat untuk pasien-pasiennya. Itu dokter. Gua pernah undang dokter yang bikin rumah sakit terapung, yang bayar pakai sayur. Gua punya dokter yang memang benar-benar dokter, yang berusaha ngasih obat paling baik, paling murah. Bahkan ke gue, yang dia tahu punya duit, dia ngasih pilihan obat lebih murah. Itu baru dokter. Dokter itu tugasnya menyembuhkan manusia, bukan jualan obat. Dokter itu ngasih resep obat. Ngerti,” katanya.