Elza Syarief Alami Serangan Jantung Usai Dugaan Teror, Dirawat Intensif di Rumah Sakit
- ANTARA FOTO/Wahyu Putro A
Jakarta, VIVA – Pengacara senior, Elza Syarief, dikabarkan mengalami serangan jantung dan saat ini tengah dirawat intensif di Rumah Sakit Siloam Kebon Jeruk, Jakarta Barat.
Informasi ini pertama kali diungkapkan oleh pengacara Farhat Abbas melalui salah satu tayangan youtube.
Dalam pernyataan yang beredar luas, Farhat mengungkapkan bahwa Elza Syarief saat ini berada di unit perawatan intensif (ICCU) dan tengah mendapatkan penanganan medis terbaik.
"Benar, Elza Syarief lagi dirawat di Rumah Sakit Siloam Kebon Jeruk, Jakarta Barat akibat terkena serangan jantung," ungkap Farhat Abbas, dikutip dari kanal YouTube Intens Investigasi pada Senin, 16 Desember 2024.
Farhat Abbas menyebutkan bahwa salah satu penyebabnya adalah tekanan yang ditimbulkan oleh upaya pengembalian dana sebesar Rp 55 miliar oleh sekelompok UMKM yang dikelola oleh Andi Muhammad Rifaldy.
Farhat mengklaim bahwa upaya tersebut merupakan bagian dari teror dan penghinaan yang ditujukan kepada Elza yang akhirnya menyebabkan sang pengacara mengalami serangan jantung.
"Akibat dari teror yang dilakukan oleh Andi Rifaldy yang terus menerus menyerang, ini adalah perbuatan keji," ujar Farhat dengan tegas.
Ia bahkan menambahkan bahwa tindakan tersebut adalah sebuah rencana jahat untuk mencelakai Elza. Farhat menyebutkan bahwa kelompok tersebut sudah menyiapkan spanduk yang berisi ancaman kematian.
“Apa yang terjadi adalah kegiatan terencana untuk membunuh ibu Elza Syarief karena mereka sudah menyiapkan spanduk-spanduk kematian,” lanjutnya.
Meskipun kondisinya kini kritis, Farhat menjelaskan bahwa Elza sebelumnya dalam keadaan sehat dan tidak menunjukkan gejala apapun. Bahkan, Farhat mengungkapkan bahwa saat acara kongres beberapa waktu lalu, Elza tampak bugar membahas AD/ART (Anggaran Dasar/Anggaran Rumah Tangga).
"Beliau waktu kongres kemarin masih terlihat sehat, semangat membahas AD/ART,” tutur Farhat lebih lanjut.