Sunhaji Mewek Sayangkan Pengunduran Diri Gus Miftah: Saya Sudah Memaafkan
- Satkornas Banser
Jakarta, VIVA – Media sosial digegerkan dengan viralnya video yang menampilkan Sunhaji tengah menangis meminta Presiden Prabowo Subianto menolak pengunduran diri Gus Miftah. Diketahui, Sunhaji adalah pedagan es teh yang diolok-olok Gus Miftah.
Usai video mengolok-ngolok Sunhaji viral hingga mendatangkan banyak kecaman, Gus Miftah menyampaikan pengumuman mundur dari jabatannya sebagai Utusan Khusus Presiden Bidang Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan. Scroll untuk info lengkapnya, yuk!
Keputusan pengunduran diri itu disampaikan langsung oleh Gus Miftah di kawasan Kapanewon Kalasan, Kabupaten Sleman, pada hari Jumat, 6 Desember 2024 lalu.
"Hari ini dengan segala kerendahan hati dan ketulusan dan dengan penuh kesadaran, saya ingin menyampaikan sebuah keputusan yang telah saya renungkan dengan sangat mendalam, setelah berdoa bermuhasabah, dan istikhoroh. Saya memutuskan untuk mengundurkan diri dari tugas saya sebagai utusan khusus presiden bidang kerukunan beragama dan pembinaan sarana keagamaan," kata Gus Miftah.
Viral Sunhaji Pedagang Es Teh Nangis Memohon ke Presiden Prabowo di Media Sosial
- istimewa
Setelah Gus Miftah mengundurkan diri, kini viral video yang menampilkan Sunhaji tengah menangis meminta Presiden Prabowo Subianto menolak pengunduran diri Gus Miftah. Video itu salah satunya diunggah di akun Instagram @lambe_turah.Â
Sambil menangis, Sunhaji mengaku menyayangkan keputusan Gus Miftah mundur dari jabatan Utusan Khsus Presiden. Sunjahi mengungkap dirinya sudah memaafkan Gus Miftah.Â
"Saya, Sunhaji, saya menyayangkan kepada Gus Miftah mundur dari kabinet. Saya sudah memaafkan Gus Miftah dan saling memaafkan," kata Sunhaji sambil menangis, dikutip Senin, 9 Desember 2024.
"Saya menyayangkan kepada Gus Miftah mundur dari kabinet. Saya sudah memaafkan Gus Miftah," tambahnya.
Kemudian, Sunhaji memohon kepada Presiden Prabowo Subianto agar menolak pengunduran diri Gus Miftah.Â
"Saya mohon kepada Bapak Prabowo untuk menolak pengunduran diri Gus Miftah," kata Sunhaji.
Ketua Panja Sebut Presiden Prabowo Segera Teken Keppes Biaya Haji 2025
Keputusan Presiden (Keppres) biaya jemaah haji 1446 H/2025 M sejumlah Rp 55,4 juta segera diteken Presiden RI Prabowo Subianto.
