Soal Penjual Es Teh yang Viral, Nikita Mirzani Punya Pendapat yang Beda

Nikita Mirzani
Sumber :
  • IG @nikitamirzanimawardi_172

Jakarta, VIVA – Nikita Mirzani memberikan tanggapan terhadap kasus yang melibatkan Gus Miftah dan seorang penjual es teh yang baru-baru ini menjadi perhatian publik. Dalam sebuah sesi tanya jawab di live TikTok, Nikita tidak memihak kepada Gus Miftah ataupun penjual es teh, tetapi lebih kepada respons masyarakat yang tiba-tiba memberikan bantuan kepada penjual es teh, Sunhaji, setelah menjadi viral.

Kondisinya Memprihatinkan, Nikita Mirzani Temukan Ayah Kandung Isa Zega di Kampung Diduga Ditelantarkan

Menurut artis yang juga seorang ibu dari tiga anak ini, Sunhaji mungkin tidak akan menerima perhatian berupa umrah gratis dan bantuan lainnya jika tidak karena viral di media sosial. Scroll lebih lanjut ya.

"Terus kalau bapak itu nggak viral, ada nggak kira-kira yang mau bantuin ngasih umrah gratis, kasih gerobak jualan dan uang Rp10 juta," ucap Nikita.

Terungkap Ijazah TPQ Isa Zega, Nikita Mirzani: Kecilnya Paham Agama, Kok...

Pernyataan Nikita ini mendapatkan respons yang beragam dari netizen. Sebagian setuju dengan pendapatnya, sementara yang lainnya tidak.

Nikita Mirzani Bongkar Surat Pernyataan Isa Zega Operasi Ganti Kelamin di Thailand

"Yang bener.. viral dlu baru banyak yang nimbrung. drama di +62 kan selalu begitu, jadi gak kaget," komentar salah satu netizen. 

Sementara itu, netizen lain mengkritik cara Gus Miftah berbicara kepada penjual es teh tersebut, "Iya bener kok, tapi gai dibenerkan juga cara miftah ngatain bapak itu. Keliatan banget bapaknya berasa sesek pas dikatain seperti itu".

Penjual es teh yang viral usai dihina Gus Miftah

Photo :
  • Instagram

Tidak sedikit pula netizen yang menilai bahwa Nikita hanya ikut mencari panggung dengan menanggapi kasus ini.

"Seperti biasa, disetiap momen, maha benar beraksi ikut nebeng nyari panggung," tambah netizen lain.

Kejadian ini bermula dari viralnya video Gus Miftah yang berbicara kasar kepada penjual es teh dalam sebuah pengajian besar di Magelang, yang memicu reaksi luas dari masyarakat.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya