Didesak Netizen untuk Tegur Gus Miftah, Deddy Corbuzier: Aku Bukan Orang Seperti Itu!
- IG @mastercorbuzier
Jakarta, VIVA – Masalah yang melibatkan Gus Miftah, Utusan Khusus Presiden Bidang Kerukunan Beragama, semakin memanas. Setelah videonya yang mengolok-olok pedagang es teh viral di media sosial, kini giliran sahabat dekatnya, Deddy Corbuzier, yang turut menjadi sorotan.
Netizen ramai-ramai mendesak Deddy Corbuzier untuk menegur Gus Miftah secara terbuka. Mengingat hubungan keduanya yang begitu dekat, banyak yang berharap Deddy bisa memberikan pengaruh kepada Gus Miftah agar lebih berhati-hati dalam berbicara.
Menanggapi desakan tersebut, Deddy Corbuzier memberikan penjelasan melalui unggahan Instagram-nya. Mantan mentalis itu mempertanyakan metode yang tepat dalam menegur seorang sahabat yang melakukan kesalahan.
Sosok Pak Sunhaji yang viral usai diolok oleh Gus Miftah
- istimewa
"Kalau kalian punya sahabat, salah, kalian tegurnya di mana? Di sosmed kah? Buat video atau story marah-marah atas kesalahan orang yang kalian punya nomor teleponnya atau WhatsApp-nya?" Ucap Deddy, dikutip Kamis, 5 Desember 2024.
Lebih lanjut, Deddy menegaskan bahwa dirinya memilih cara yang lebih pribadi untuk menyelesaikan masalah ini.
"Aku bukan orang seperti itu. Kalau temenku berbuat salah, aku akan meneleponnya. Bukan untuk kepentinganku sendiri," tegasnya.
Selain itu, Deddy juga menjelaskan bahwa ia akan membahas masalah ini lebih lanjut dalam konten eksklusif di Instagramnya.
"Saya membuat video sendiri yang membahas tentang paradoks Gus Miftah dan saya taruh di subs saya saja, karena ada satu paradoks yang sebenarnya lebih menakutkan dan semua subs saya setuju," ungkapnya.
Sebagai informasi, Gus Miftah telah menyampaikan permintaan maaf kepada pedagang es teh yang menjadi korban olok-oloknya. Ia mendatangi rumah Sunhaji, penjual es teh tersebut, dan meminta maaf secara langsung. Pertemuan keduanya berlangsung haru, dengan Gus Miftah memeluk erat Sunhaji.
Namun, permintaan maaf tersebut tampaknya belum cukup meredakan amarah publik. Banyak yang menilai bahwa tindakan Gus Miftah sudah melukai perasaan banyak orang, terutama mereka yang berprofesi sebagai pedagang kecil.
