5 Artis Ini Khawatirkan Kecanggihan AI, Benarkah Akan Mengancam Manusia?

Keira Knightley
Sumber :

Jakarta, VIVA – Kecerdasan buatan (Artificial Intelligence/AI) telah menjadi bagian tak terpisahkan dari berbagai aspek kehidupan, mulai dari teknologi sehari-hari hingga industri besar. Penggunaannya mencakup bidang seperti asisten virtual, analisis data medis, pengembangan kendaraan otonom, hingga otomatisasi di sektor manufaktur.

Heboh Pengakuan Netizen Tentang Sikap Dian Sastro dan Raisa: Dia Gak Nice Sama Kita yang Kerja di Hospitality!

Manfaat AI sangat signifikan, termasuk peningkatan efisiensi, pengurangan kesalahan manusia, serta kemampuan untuk menganalisis data dalam skala besar dengan kecepatan tinggi.

Namun, di balik potensi tersebut, AI juga membawa dampak buruk yang perlu diperhatikan. Yuk lanjut scroll artikel selengkapnya berikut ini.

Maestro Teknologi Ingatkan AI Akan Kuasai Manusia

Ketergantungan yang berlebihan dapat mengurangi lapangan kerja manusia, meningkatkan risiko bias algoritmik yang dapat memperkuat diskriminasi, hingga ancaman keamanan siber akibat penyalahgunaan teknologi.

Kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI).

Photo :
  • Dok. Istimewa
BI Dorong UMKM Manfaatkan Teknologi AI

Oleh karena itu, pemanfaatan AI perlu diimbangi dengan regulasi dan pengawasan yang ketat agar dampaknya tetap positif dan berkelanjutan.

Sejumlah selebriti juga ikut mengkhawatirkan kecanggihan teknologi AI masa kini karena beberapa alasan.

Meskipun dapat membantu manusia mengerjakan hal secara efisien, namun ada saja kekurangan dari AI yang bisa terjadi.

Berikut ini adalah 5 artis yang khawatir terhadap penggunaan AI seperti dilansir dari berbagai sumber:

Dian Sastrowardoyo

Dian Sastrowardoyo

Photo :
  • IG @therealdisastr

Sebagai aktris yang sudah puluhan tahun berkutat di industri perfilman, Dian Satro mengaku khawatir dengan hadirnya AI yang dapat mengurangi kreatifitas atau cara berpikir manusia.

Menurutnya, penulis zaman sekarang rentan untuk bergantung pada teknologi seperti AI, khususnya ChatGPT, untuk menghasilkan ide-ide cerita hingga membuat naskah untuk sebuah film maupun pertunjukan.

"Saat kita ngumumin nominasi dan pemenang Penulis Cerita Panjang Terbaik, pembawa nominasinya yaitu Sekar Ayu Asmara, itu menekankan soal hal ini. Bagaimana penulis zaman sekarang amat sangat rentan untuk menggunakan AI, ChatGPT, atau sebagainya untuk men-generate sesuatu yang tadinya kita generate secara alami dari otak kita, karena jadi gampang banget. Kita kasih prompt keluar langsung," jelas Dian Sastrowardoyo.

"Kita kan jadi kayak menghentikan proses kreatif. Kalau ada ChatGPT buat aapa ada nominasi FFI?" tambahnya.

Melaney Ricardo

Melaney Ricardo

Photo :
  • Instagram @melaney_ricardo

Melaney Ricardo merupakan salah satu artis yang pernah menjadi korban kecanggihan AI. Viral di media sosial, sebuah video yang menunjukkan wajah Melaney Ricardo sedang mereview sebuah produk pelangsing.

Padahal, Melaney mengaku tak pernah bekerja sama dengan brand tersebut sehingga video yang ada di media sosial tersebut dipastikan hoaks.

"Ya sekarang sih memang seram ya, kita foto, kita video itu bisa sangat membahayakan, apalagi dengan teknologi AI," ujar Melaney Ricardo.

Key Shinee

Key SHINee.

Photo :
  • Soompi

Key Shinee telah merilis album ketiga yang mengusung konsep cyborg. Ia awalnya memuji kecanggihan teknolog di zaman sekarang ini yang kian berkembang.

Namun, Key juga khawatir apabila kecanggihan tersebut disalahgunakan untuk membuat suatu karya musik. Key pun menyinggung soal adanya cover AI yang sangat mirip dengan suaranya.

"Itu adalah teknologi yang luar biasa. Saya ingin memanfaatkannya sebanyak mungkin, selama tidak disalahgunakan," kata Key.

Keira Knightly

Keira Knightley rambut bob

Photo :

Keira Knightly ikut protes terhadap rencana menggantikan peran aktor manusia dengan AI khususnya di bidang voice over. Aktris berusia 38 tahun itu lantas hendak membuat hak cipta terhadap wajahnya agar tidak ada pihak yang menggunakan wajah itu sembarangan dengan kecanggihan AI.

Keira berpendapat bahwa teknologi kecerdasan buatan akan menimbulkan bencana apabila digunakan secara berlebihan.

"AI mempunyai potensi menjadi bencana dan saya berharap pemerintah dapat mengambil tindakan dan mengaturnya," kata Kiera.

Nicole Kidman

Nicole Kidman

Photo :
  • chickipedia.com

Aktri sekaligus produser ini paham betul betapa membahayakannya teknologi AI untuk karya-karyanya di dunia perfilman.

Ia khawatir kecanggihan teknologi itu akan mengubah warisannya dan karyanya yang selama ini sudah dibuat susah payah.

"Saya yakin saya akan meninggalkan sesuatu, jika tidak semuanya diubah oleh AI," katanya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya