Jung Woo Sung Blak-blakan Pernah Tiduri Wanita Hanya karena Ketertarikan Sesaat
- Instagram: @tojws
Korea Selatan, VIVA – Aktor ternama Korea Selatan, Jung Woo Sung, kembali menjadi sorotan publik setelah terungkap memiliki anak di luar nikah dengan model Moon Ga Bi. Kini, namanya kembali diperbincangkan usai pengakuannya di sebuah wawancara lama muncul ke permukaan.
Dalam wawancara yang dilakukan pada tahun 2004 dengan majalah fashion Elle, aktor berusia 51 tahun ini dengan jujur membahas pengalaman masa lalunya, termasuk pandangannya tentang hubungan dan kedewasaan emosionalnya. Jung Woo Sung mengakui bahwa di masa mudanya, ia pernah terlibat dalam hubungan singkat dengan wanita tanpa mengenal lebih jauh tentang wanita tersebut. Scroll ke bawah untuk simak artikel selengkapnya.
“Ketika saya berusia 20-an, saya tidak terlalu serius memandang wanita. Saat itu, saya tertarik pada penampilan fisik dan aura keseluruhan seorang wanita. Saya punya kenangan tidur dengan wanita hanya karena daya tarik sesaat, tanpa benar-benar memahami karakter mereka,” ungkapnya yang dikutip dari Allkpop pada Selasa, 26 November 2024.
Pernyataan ini dianggap sangat jujur, mengingat topik tersebut biasanya menjadi hal yang sensitif untuk dibahas, terutama oleh selebritas. Namun, Jung Woo Sung juga menegaskan bahwa pandangannya terhadap hubungan berubah seiring bertambahnya usia. Ia belajar untuk lebih menghargai sisi batin seseorang dibandingkan dengan penampilan fisik.
Dalam wawancara yang sama, Jung Woo Sung menjelaskan bahwa ia kini lebih menghargai daya tarik dari dalam diri seseorang. “Bagi saya, pesona batin jauh lebih penting daripada penampilan luar. Bahkan, satu kata yang memiliki makna dalam bisa jauh lebih memikat dibandingkan dengan atribut fisik seperti stoking jala atau kelopak mata ganda,” tambahnya.
Pengakuan ini menjadi pembicaraan hangat di komunitas online, terutama setelah kabar terbarunya bahwa Jung Woo Sung memiliki seorang anak di luar nikah dengan model Moon Ga Bi. Banyak yang memuji keterbukaan aktor ini, meskipun ada juga yang mengkritik cara wawancara tersebut dilakukan karena beberapa pertanyaan yang dianggap terlalu vulgar untuk konteks sebuah majalah fashion.
"Pertanyaannya tidak normal, jadi tidak mungkin dia bisa menjawabnya dengan benar."
"Bagaimana majalah fashion bisa terang-terangan bertanya tentang se*s seperti itu?"
"Pertanyaan konyol macam apa itu, dan jawaban konyol macam apa itu?"