Ternyata Ini yang Bikin Denny Sumargo Ikut Campur Kisruh Pratiwi Noviyanthi dan Agus Salim
- IG @sumargodenny
Jakarta, VIVA – Aktor Denny Sumargo (Densu) menyampaikan alasan yang membuatnya ikut terlibat di tengah kisruh Pratiwi Noviyanthi (Novi) dan Agus Salim.
Agus Salim merupakan korban penyiraman air keras yang dilakukan bawahannya sendiri JJS (18). Peristiwa itu terjadi di Cengkareng, Jakarta Barat pada Minggu, 1 September 2024 lalu.
Merasa iba dengan kondisi Agus, Novi pun membuka donasi untuk pengobatan Agus hingga terkumpulan uang sebesar Rp1,5 miliar.
Tidak lama berselang setelah menghadiri podcast Densu, Novi mengendus ada penyalahgunaan uang donasi yang dilakukan Agus. Dalam temuannya, Novi menyebut Agus dan istri menggunakan uang donasi bukan untuk pengobatan, tapi untuk belanja online dan melunasi utang.
Menurut Novi, temuan-temuan tersebut sudah tidak sesuai dengan tujuan awal donasi, yakni untuk membiayai pengobatan mata Agus yang mengalami luka bakar akibat air keras.
Puncaknya, Novi meminta seluruh uang donasi dikembalikan ke rekening yayasan yang ia kelola. Agus pun mengembalikan. Tapi, setelah itu, Agus justru melaporkan Novi ke Polda Metro Jaya pada 19 Oktober 2024 terkait pencemaran nama baik.
Kisruh ini semakin memanas saat pengacara Farhat Abbas ditunjuk Agus sebagai kuasa hukumnya. Kehadiran Farhat Abbas di tengah-tengah kisruh ini membuat Densu merasa terpanggil untuk terlibat.
Mantan pebasket itu mengatakan, dirinya turut merasa terlibat lantaran donasi yang diberikan kepada Agus paling banyak berasal dari para penonton podcast-nya.
“Di sini posisinya saya yang berikan wadah. Donasi paling banyak masuk itu dari podcast saya, dari followers saya,” ujar Denny Sumargo kepada awak media di Jakarta, Selasa, 12 November 2024.
Itu sebabnya Densu merasa ikut terlibat atau merasa memiliki tanggung jawab ihwal kisruh yang melibatkan Novi dan Agus ini.
“Saya merasa saya juga perlu bertanggung jawab,” pungkasnya.
Untuk menyudahi kisruh ini, Densu mengaku bakal memfasilitasi kedua belah pihak untuk mediasi. Namun, Densu meneaskan pihak Novi dan Agus harus ikut aturan yang ia buat. Kendati demikian, Densu belum menyampaikan ihwal di mana dan kapan mediasi ini dilakukan. Dia menyebut masih menunggu persetujuan dari kedua pihak yang terlibat.