Sebelum Meninggal Dunia, Dina Mariana Sempat Alami Pendarahan di Lambung
- IG @dinamarianahs
Jakarta, VIVA – Penyanyi senior Dina Mariana meninggal dunia pada Minggu, 3 November 2024. Dina menghembuskan napas terakhirnya di usia 59 tahun dan jenazahnya dimakamkan pada hari ini, Senin, 4 November 2024 di TPU Tanah Kusir Jakarta.Â
Ditemui usai pemakaman, putra dari Dina Mariana, Ezra Mandira yang juga merupakan eks gitaris HIVI, mengungkap riwayat sakit yang diidap sang ibunda.
Dijelaskan Ezra, Dina sempat mengalami kanker rahim pada tahun 2021 dan sudah diangkat. Dina mengalami metastasis pada tahun 2023. Yuk lanjut scroll artikel selengkapnya berikut ini.
"Dari 2021 kanker rahim, lalu langsung diangkat, 2022 bersih. 2023 muncul di perut, ya bunda cukup figth-lah," kata Ezra.
Diungkap Ezra, ibundanya itu sempat mengeluhkan sesak napas sebelum meninggal dunia.
Menurut Ezra, ada cairan di dalam perut Dina yang disebabkan oleh kanker hingga membuat kondisinya semakin menurun. Dokter menyebut Dina mengalami pendarahan di lambung.
"Yang benar-benar dirasain keluhannya itu napasnya susah, sesak napas. Tapi bukan paru-paru, karena ada cairan di daerah perut. Cairan itu dari kanker, nah kanker ini memperburuk keadaannya, tapi dokter itu di akhir beliau sakitnya itu karena ada pendarahan di lambung. Jadi pencernaannya bermasalah," kata Ezra.
"Jadi kondisinya menurun. Tapi rasanya cepat sekali, cuma pas ditarik napas, tarik napasnya sekali-kali, itu ditemani sama ayah. Jadi ketika ayah minta aku sama adik aku semua ke rumah sakit, itu semua kita jalan ke rumah sakit. Tapi gak lama ibu sudah berpulang," tambahnya.
Diungkap Ezra, ibundanya itu dirawat di rumah sakit sejak hari Rabu dan meninggal dunia pada hari Minggu. Sebelumnya, Dina juga sudah bolak-balik rumah sakit.
"Di rumah sakitnya dari hari Rabu sampai hari minggu. Minggu lalunya juga sempat di ICU juga soalnya bolak-balik rumah sakit. Tapi setelah yang dirawat seminggu itu, itu sudah pulang ke rumah, Minggu Senin Selasa, Rabu nya masuk lagi," kata Ezra.