Eks Kuasa Hukum Paula Verhoeven Buka Suara Soal Dugaan Perselingkuhan Kliennya
- Instagram @paula_verhoeven.
Jakarta, VIVA – Dugaan perselingkuhan yang menjadi salah satu alasan perceraian Baim Wong dan Paula Verhoeven terus menjadi sorotan publik. Menanggapi hal ini, mantan kuasa hukum Paula Verhoeven, Ana Sofa Yuking, akhirnya buka suara.
Ana mengungkapkan bahwa dugaan perselingkuhan memang menjadi salah satu poin penting dalam persidangan perceraian tersebut. Yuk lanjut scroll artikel selengkapnya berikut ini.
"Ya, kalau soal itu sebenarnya materi persidangan jadi salah satu alasan perceraian itu kan itu ya," ujarnya, dikutip Rabu, 23 Oktober 2024.
"Baim sudah sampaikan, lawyer-nya juga sudah sampaikan. Jadi saya tidak punya kapasitas untuk menjelaskan mengenai tuduhan perselingkuhan itu," tambah Ana.
Baim Wong
- IG @baimwong
Selain itu, ia juga menjelaskan bahwa dirinya dan timnya telah melakukan persiapan yang matang untuk menghadapi sidang mediasi yang rencananya akan digelar pada hari Rabu.
"Kami telah melakukan analisis mendalam terhadap kasus ini bersama Paula. Bahkan, kami sempat berencana untuk melanjutkan pembahasan pada hari Senin sebelum sidang," ungkapnya.
Namun, rencana tersebut harus terhenti karena Paula secara tiba-tiba mengirimkan surat pencabutan kuasa.
“Tak lama, Paula mengirimkan surat pencabutan kuasanya kepada kami kantor Yuking & Co, karena Paula sudah mencabut kuasa hukum kepada kami, jadi terhitung sejak hari ini maka Paula tidak lagi kami tangani," ungkap Ana.
"Kalau soal kenapanya saya enggak paham, ya karena mungkin saja Paula sudah menunjuk kuasa hukum lain, mungkin seperti itu, ya," sambungnya.
Sebelumnya, Baim Wong telah secara terbuka mengungkapkan bahwa dirinya merasa dikhianati oleh Paula Verhoeven.
Aktor sekaligus YouTuber ini bahkan menyebut bahwa ada dua orang terdekatnya yang terlibat dalam dugaan perselingkuhan tersebut.
"Saya memang bisa dibilang dikhianati dua orang terdekat saya. Dari pihak perempuan sama laki-laki. Yang laki-lakinya itu adalah teman baik saya sendiri," pungkas Baim.
