Pesan Menyentuh Liam Payne Sebelum Meninggal untuk Putranya yang Baru 7 Tahun

Liam Payne
Sumber :
  • Instagram/@LiamPayne

Buenos AiresVIVA – Liam Payne, mantan personel One Direction meninggal dunia usai terjatuh dari lantai tiga hotel tempatnya menginap di Buenos Aires, Argentina, pada Rabu sore waktu setempat.

Terpopuler: Kiano Kurus dan Lesu Jadi Sorotan, Denny Sumargo Izin Tuntaskan Urusan dengan Farhat Abbas

Berdasarkan laporan dari pihak SAME, Layanan Medis Darurat Buenos Aires, Alberto Crescenti, Liam Payne dinyatakan meninggal di tempat setelah jatuh. Pria 31 tahun tersebut mengalami luka yang cukup serius dan tidak ditemukan tanda-tanda kehidupan. 

Sebelum meninggal dunia, Liam Payne juga sempat memberikan pesan menyentuh terakhirnya untuk putra semata wayangnya, hasil pernikahannya dengan Cheryl Cole bernama Bear Grey Payne yang lahir di tahun 2017 lalu. 

Bukan Bunuh Diri, Ini yang Terjadi Sebenarnya pada Kematian Liam Payne

Liam sendiri sempat mengunggah sebuah video dirinya dengan sang putra. Dalam video itu Liam terlihat memberikan caption menyentuh untuk sang putra di ulang tahun Liam yang ke-31 di Agustus lalu. 

“Aku belum mendapatkan kaus kaki ayah. Saya akan berbicara dengan anak saya sebentar lagi dan ini membuat saya sangat bersemangat. Berkatilah dia. Dia sekarang sudah sangat besar sekarang, dan dia terlihat seperti diriku versi mini,” tulis dia dikutip dari laman Dailymail.

Kematian Liam Payne Dinyatakan Bukan karena Bunuh Diri

Sebagai informasi, 2016 lalu Liam Payne sempat berkenalan dengan Cheryl Cole. Setahun setelahnya keduanya dikaruniai seorang putra yang diberi nama Bear Grey Payne. Namun di tahun 2018 keduanya memilih berpisah. 

Liam dan Cheryl sendiri cukup menjaga privasi putranya dari kamera wartawan. Hingga saat ini tidak ada yang tahu seperti apa wajah putra dari Liam Payne. 

Namun di tahun 2022 lalu dalam wawancaranya dengan People, pelantun For You itu sempat menyinggung soal putranya. Dia mengatakan bahwa putranya memandangnya seperti 'seorang pahlawan super.'

“Saya bertemu dengannya dua kali seminggu, tiga kali seminggu kadang-kadang. Dan saya memastikan ketika saya bertemu dengannya, dia memiliki saya 100 persen. Saya memastikan bahwa saya tidak menggunakan telepon saya atau bermain-main di tempat lain. Jadi, saya suka memberinya momen-momen itu dan itu penting, dia membutuhkan itu dalam hidupnya,” kata dia.

Liam menambahkan,”Dia membutuhkan ayahnya dalam hidupnya, dan aku senang dia memandangku seperti pahlawan super, dan aku berharap untuk tetap seperti itu,” katanya. 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya