Nikita Mirzani Didampingi Kuasa Hukum Datangi LPSK, Ada Apa?

Fahmk Bachmid dan Nikita Mirzani
Sumber :
  • VIVA.co.id/Aiz Budhi

Jakarta, VIVA – Nikita Mirzani yang didampingi oleh kuasa hukum, Fahmi Bachmid, mendatangi Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) di kawasan Ciracas, Jakarta Timur, pada hari ini, Senin, 14 Oktober 2024.

Dapat Ucapan Cinta dari Lolly, Vadel Badjideh: Jangan Bilang Editan!

Pada saat ditemui, Fahmi menjelaskan bahwa kedatangannya berkaitan dengan ingin memberi perlindungan kepada putri Nikita Mirzani, LM. 

Diketahui, saat ini Nikita Mirzani telah menitipkan LM ke Unit Pelaksana Teknis Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak atau UPT PPPA. LM saat ini berada di lingkungan dan tempat yang aman atau rumah aman. 

Respons Taruhan Rp5 Miliar dari Nikita Mirzani, Vadel Badjideh: Modal Nikah!

"Ingin memberikan yang terbaik perlindungan anaknya (Nikita Mirzani), LM. Kenapa? Sebagaimana yang pernah kita sampaikan di Polres, ada kekhawatiran yang luar biasa, jangan sampai terjadi sesuatu terhadap anaknya. Makanya kita ke sini," kata Fahmi Bachmid.

Dalam kesempatan itu, Nikita juga menjelaskan dirinya sebagai seorang ibu ingin memberi perlindungan yang terbaik kepada sang buah hati, LM. 

Reaksi Vadel Badjideh Saat Tahu Masalahnya dengan Nikita Mirzani Sampai Go Internasional

"Tadi ngobrol sama ibu LPSK sama timnya ya memohon perlindungan agar saksi-saksi dan LM juga dalam perlindungan. Selain dalam lindungi Allah SWT juga dalam lindungi LPSK," kata Nikita Mirzani. 

Sebagai informasi, Nikita Mirzani melaporkan Vadel Badjideh ke Polres Metro Jakarta Selatan. Laporan Nikita Mirzani kepada Vadel Badjideh terkait Undang-undang Kesehatan, Undang-undang Perlindungan Anak, dan KUHP. Nikita melaporkan Vadel Badjideh terkait kasus dugaan persetubuhan dan aborsi paksa terhadap putrinya, LM.

Vadel adalah kekasih LM. Vadel sebagai terlapor dalam laporan tersebut, sementara LM korban, sedangkan Nikita pelapor. 

Diketahui, Niki menitipkan putrinya ke UPT PPPA, setelah dijemput di sebuah apartemen yang berada di kawasan Bintaro, Jakarta Selatan pada 19 September 2024. Sebelum dititipan ke rumah aman, LM sempat menjalani visum dan dimintai keterangan sebagai korban di Polres Metro Jakarta Selatan.

"Ya kan si Razman (kuasa hukum Vadel) itu kan cari-cari tahu, bertanya-tanya LM di mana, bertanya-tanya terus kan nggak beres-beres. Ya udah dia (LM) aman, dia nggak bisa ditemui intinya," kata Nikita. 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya