Pesan Haru Ikang Fawzi Usai Ditinggal Marissa Haque: Bahagiakan dan Jangan Sakiti Istri!

Marissa Haque dan Ikang Fawzi
Sumber :
  • IG @chikifawzi

Jakarta, VIVA – Ikang Fawzi, suami dari mendiang Marissa Haque, saat ini masih merasakan kesedihan yang mendalam setelah ditinggal sang istri tercinta, Marissa Haque.

Hati Ikang Fawzi untuk Marissa Haque Hadir dalam Lagu Rindu Tiada Bertepi Bersama D'paken

Marissa, yang merupakan teman hidupnya selama 38 tahun, telah pergi dan meninggalkan dirinya beserta keluarga.

marissa haque dan Ikang Fawzi

Photo :
  • dok.ist
Suarakan Gerakan Kemanusiaan Lewat Lini Fesyennya, Chiki Fawzi: Sampai Palestina Merdeka

Di tengah suasana duka, Ikang tetap berusaha tegar. Dia menyampaikan pesan-pesan penuh makna saat acara tahlilan yang digelar di rumah mereka. 

Acara tersebut dihadiri oleh keluarga dan teman-teman dekat, yang semuanya turut memberikan dukungan kepada Ikang dan anak-anaknya.

Cinta Banget Sama Anak, Chiki Fawzi Ungkap Jasa Marissa Haque Sebelum Meninggal Dunia

Putri mereka, Chiki Fawzi, menceritakan bagaimana ayahnya selalu mengingatkan untuk menghargai pasangan. 

“Ayah selalu bilang, sayangi istrimu selagi dia masih ada. Bahagiakan dia, buat dia happy, dan jangan disakiti. Karena kalau sudah enggak ada, kamu akan merasakan kehilangan sekali dan merasa bukan siapa-siapa tanpa dia,” ujarnya.

Pesan tersebut sangat menyentuh hati banyak orang. Chiki juga menambahkan bahwa ayahnya meyakini doa dari seorang istri adalah hal yang sangat berharga. 

“Ayah bilang, doa ibu lah yang membuat kami seperti sekarang. Itu jadi inspirasi buat kami semua,” kata Chiki.

Ikang Fawzi dan sang putri

Photo :
  • Instagram Anies Baswedan

Meskipun Ikang berusaha untuk kuat, dia mengakui bahwa kehilangan Marissa sangat berat baginya. Dia bahkan pernah menyatakan bahwa separuh jiwanya hilang setelah istrinya meninggal.

“Ayah banyak berdoa untuk ibu, dan di malam hari, ayah masih butuh ditemani.”

Untuk menjaga kesehatan emosional ayah mereka, Chiki dan saudara-saudara lainnya berusaha memberikan dukungan. 

“Kata Om Ferry Salim, kami harus jaga ayah terus, jangan ditinggalkan. Kami bikin shift gantian untuk menemani ayah,” tambahnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya