Murka disebut Jual Kesedihan, Oma Gala: Mungkin Kamu Enggak Ngerasain Kasih Sayang Orang Tua Ya?
- Tangkapan layar instagram.com/igtainmenttt
Jakarta, VIVA – Ibunda Fuji, Dewi Zuhriati atau dikenal Oma Gala kembali jadi sorotan. Dirinya diketahui sempat mengungkap rasa traumanya lantaran kedatangan Tubagus Joddy ke rumahnya.
Seperti diketahui, Tubagus Joddy sudah bebas usai menjalani masa hukuman terkait kasus kecelakaan maut yang menyebabkan kematian Vanessa Angel dan Bibi Ardiansyah beberapa tahun silam. Joddy yang telah bebas itu sempat terlihat mendatangi makam Vanessa dan Bibi usai bebas.
Joddy juga sempat mendatangi rumah orang tua Bibi dan mertua Vanessa itu untuk meminta maaf. Namun, dalam sebuah wawancara di program gosip beberapa waktu lalu, Dewi Zuhriati mengaku trauma akan kedatangan Joddy ke rumahnya.
"Soalnya kalau dia datang ke rumah itu Oma kembali lagi ke masa lalu, dimana dia bawa mobilnya, itu berat banget bagi kami," kata dia.
Namun usai pernyataannya itu, publik malah menghujat Oma Gala ini lantaran melihat dirinya mengunggah konten video di TikTok. Konten tersebut terlihat asik berjoget dengan diiringi lagu 'Seandainya aku jadi orang kaya'.
Sontak saja publik langsung menyerang dan memberikan komentar negatif kepada ibu mertua mendiang Vanessa Angel itu. Di tengah ramainya hujatan yang dialamatkan kepadanya, baru-baru ini Dewi sempat terlihat melakukan live TikTok.
Dalam live jualannya itu, wanita asal Sumatera Barat itu menyebut bahwa dia tau apa yang terjadi dengan anak dan menantunya beberapa tahun lalu adalah takdir.
"Saya paham akan takdir, siapa yang gak paham akan takdir. Memang saya menolak takdir? Saya bilang, saya tahu kok takdir," kata dia dalam potongan video livenya yang dikutip dari akun gosip @lambegosiip.
Namun di satu sisi, dia menjelaskan bahwa kesedihannya atas kepergian anak dan menantunya adalah hal wajar. Dia menyindir balik orang-orang yang melontarkan komentar negatif kepadanya. Dia menyebut bahwa orang yang tidak merasakan kasih sayang dari orang tua tidak akan memahami perasaan tersebut. Maka tidak heran kata dia jika mereka berkomentar negatif terhadapnya.
"Tapi namanya kesedihan kehilangan anak itu enggak bisa kamu atur-atur begitu lo. Mungkin kamu enggak merasakan kasih sayang orang tua kali ya, makanya kamu ngomong gitu. Atau seandainya ibu-ibu enggak disayang sama anaknya. Kalau saya disayang sama anak-anak saya, makanya saya begitu," kata ibu Fuji.
Di sisi lain, dia menyebut bahwa tidak setiap hari dirinya menangis. Dia juga harus melanjutkan hidupnya.
"Tapi saya enggak selalu nangis lo," ujarnya.
