Permasalahan Kini Viral, Baim Alkatiri Sudah Berkomunikasi dengan Sang Ayah?
- IG @baimalkatiri
Jakarta, VIVA – Nama Baim Alkatiri atau yang dulu terkenal dengan nama Baim Cilik, kini tengah viral lantaran mengungkap dugaan sang ayah lari dari tanggung jawab. Baim menjelaskan, ayahnya tidak memberi biaya sekolah atau tidak membiayai sekolah dirinya selama tiga tahun.
Karena hal itu, Baim kini meminta sang ayah bertanggung jawab. Lantaran diduga tidak dibiayai, Baim akhirnya membiayai sekolahnya itu dengan uangnya sendiri. Ia ingin ayahnya itu mengganti uang yang digunakan untuk biaya sekolah. Scroll lebih lanjut ya.
"(Minta) Tanggung jawab, karena duit sekolah itu sama sekali enggak murah. Tiga tahun aku sekolah enggak dibayarin ayah, itu semuanya mana? Masa itu harus aku sendiri yang bayar, aku mau duit aku diganti lah," kata Baim Alkatiri di kawasan Mampang, Jakarta Selatan, baru-baru ini.
Baim merasa capek sekaligus muak sampai akhirnya angkat bicara mengungkap masalah dengan ayahnya tersebut. Baim meminta pertanggung jawaban dari sang ayah.
"Aku udah capek, aku udah muak sama tingkah ayah, aku udah muak harus ngelakuin kewajiban dia sebagai ayah, aku udah muak nutupin semuanya," kata Baim.
Setelah masalah itu viral, apakah sudah ada komunikasi antara Baim dengan ayahnya? Saat ditanya, Baim mengaku belum dihubungi oleh sang ayah. Namun, setelah masalah itu viral, Baim mengaku dihubungi oleh saudara dari sang ayah, bukan sang ayah secara langsung.
Baim Alkatiri
- IG @baimalkatiri
"Ada yang menghubungi aku, saudaranya dia (ayah) doang. Saudaranya dia doang ngehubungin aku. Dia gak ada sama sekali ngehubungin aku," kata Baim.
Lebih lanjut, Baim ingin ayahnya itu bertanggung jawab dengan langsung mengirim uang ke rekening pribadinya tanpa perantara.
"Aku gak bakal nganggep dia tanggung jawab sampai dia sendiri yang nghubungin aku, dia sendiri yang transfer langsung rekeningku. Aku gak mau lewat orang, aku gak mau orang yang nyampein, aku gak mau saudaranya yang nyampein, aku mau dia langsung yang ngambil tanggung," kata Baim Alkatiri.
