Pindah Sekolah di Jakarta, Putra Jessica Iskandar Alami Culture Shock

Jessica Iskandar dan El Barack.
Sumber :
  • Instagram @inijedar

Jakarta, VIVA – Jessica Iskandar, artis terkenal yang kerap menghiasi layar kaca Indonesia, baru-baru ini mengungkapkan pengalaman pribadi yang melibatkan putranya, El Barack Alexander, terkait tantangan beradaptasi di sekolah baru setelah pindah dari Bali ke Jakarta.

Jessica Iskandar Dikabarkan Bakal Melahirkan Hari Ini

Dalam program acara televisi, Jessica menceritakan bagaimana El Barack, yang kini berusia 11 tahun, hampir menjadi korban bullying di sekolah barunya. Menurut Jessica, kepindahan dari Bali ke Jakarta membawa perubahan signifikan dalam kehidupan El Barack.

"Awal-awal dia bilang culture shock gitu kan, karena beda pergaulan. Dia kalau di Bali sekolahnya itu kebanyakan western. Kalau di sini campur," kata Jessica. Perbedaan kultur dan lingkungan sosial ini menyebabkan El Barack merasa kesulitan menyesuaikan diri dan merindukan sekolah lamanya di Bali.

Pelaku Pencemaran Nama Baik IU Divonis 4 Bulan Penjara

El Barack dan Jessica Iskandar

Photo :
  • IG @inijedar

Kesulitan beradaptasi ini tampaknya memuncak ketika Jessica menerima email dari guru El Barack mengenai insiden yang terjadi di sekolah.

Siapa Sangka, Aruma Pernah Jadi Korban Bully

"Kemarin aku sempat dapat email dari gurunya, ada accident di sekolah. El Barack kan ketua kelas, dia lagi mainin botol, ada temennya lewat di belakang, kena pukul kepalanya," jelas Jessica. Insiden tersebut menimbulkan ketegangan, karena temannya yang terkena pukulan merasa bahwa El Barack sengaja melakukannya.

Sesuai dengan laporan, situasi semakin memanas ketika teman El Barack yang merasa terprovokasi melaporkan kejadian tersebut kepada teman yang lebih besar.

"Tiba-tiba El mau dipukul, tapi kan El langsung tangkis gini, 'What's wrong with you'. Temennya lapor ke temen yang lebih gede. El Barack dimarah-marahin sama temennya yang lebih gede, pakai bahasa kasar," ungkap Jessica.

Jessica Iskandar

Photo :
  • IG @inijedar

Dalam situasi tersebut, El Barack menunjukkan kematangan emosional yang mengesankan. Alih-alih membalas kekerasan, dia memilih untuk melaporkan insiden tersebut kepada guru.

"El Barack langsung pergi terus lapor guru," ujar Jessica dengan nada bangga. Tindakan ini mencerminkan pendekatan yang diajarkan Jessica kepada putranya sejak dini, yaitu pentingnya melindungi diri sendiri sambil tetap berpegang pada prinsip dan melaporkan masalah kepada pihak berwenang.

Sebagai seorang ibu, Jessica merasa bangga dengan sikap El Barack. Dia mengungkapkan bahwa sejak kecil, dia selalu menekankan pada El Barack pentingnya mampu menghadapi situasi sulit dengan cara yang benar.

"Aku memang selalu mengingatkan El Barack untuk bisa bela diri ketika dibully orang. El harus bales dulu, baru lapor guru. Enak aja sudah dipukul. Tapi kalau El yang jadi pengganggu itu mamah yang akan marah sama El," tegas Jessica.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya