Polisi Blak-Blakan Sedang Buru Pemilik Akun Sebar Hoax Aaliyah Massaid
- IG @aaliyah.massaid
Jakarta, VIVA - Polisi sudah memulai proses penyelidikan laporan artis Aaliyah Massaid terkait penyebaran kabar hoax. Laporan tersebut diketahui terdaftar dengan nomor: LP/B/4974/VIII/2024/SPKT /POLDA METRO JAYA, 22 Agustus 2024 atas nama Aaliyah Massaid.
“Benar bahwa saat ini Tim Penyelidik Subdit Cyber Ditreskrimsus Polda Metro Jaya sedang melakukan penyelidikan atas dugaan tindak pidana yang dilaporkan tersebut,” ucap Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Ade Safri Simanjuntak, Minggu, 25 Agustus 2024.
Maka dari itu, dia mengungkap penyidik kini tengah menyelidiki guna mencari tahu siapa di balik akun media sosial yang menyebar kabar diduga hoax soal dirinya 'hamil diluar nikah'. Yuk lanjut scroll artikel selengkapnya berikut ini.
Dalam laporan Aaliyah, mencantumkan akun TikTok @esmeralda_9999, @medialestar, dan akun YouTube @infomedia3180 yang diduga membuat konten menuduhnya 'hamil di luar nikah' pada 28 Juli 2024.
“Serangkaian kegiatan penyelidikan untuk mencari dan menemukan suatu peristiwa yang diduga sebagai tindak pidana. Guna menentukan dapat atau tidaknya dilakukan penyidikan,” ujarnya lagi.
Sebelumnya diberitakan, Aaliyah Massaid melapor ke polisi buntut jadi korban kabar hoax. Hal ini menyusul kabar dari sebuah akun media sosial menyebut dirinya dituding 'hamil di luar nikah'.
“Laporan dugaan pencemaran nama baik melalui media elektronik, pelapor AM,” ucap Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Ade Ary Syam Indradi, Minggu, 25 Agustus 2024.
Laporan berawal ketika pada bulan 28 Juli 2024, sebuah akun TikTok @esmeralda_9999, @medialestar, dan akun YouTube @infomedia3180 bikin konten menuduh Aaliyah 'hamil di luar nikah'.
“Tiba-tiba pelapor menemukan postingan di akun ini yang menyatakan pelapor hamil diluar nikah, padahal pada saat itu hingga hari ini, pelapor tidak hamil. Bahkan saat ini pelapor sedang merasa haid, hal tersebut membuat pelapor malu dan merasa terserang kehormatannya sebagai seorang wanita,” katanya.