Anak Hilang Kontak Usai Ikut Demo, Machica Mochtar: Lemes, Saya Gak Tau Dia di Mana
- Instagram @machicamochtar70.
Jakarta, VIVA – Putra dari penyanyi Machica Mochtar, Iqbal Ramadhan mengikuti demo penolakan revisi Undang-Undang Pilkada di depan area Gedung DPR/MPR RI, Jakarta pada Kamis 22 Agustus 2024.
Namun, setelah ikut demo itu hingga saat ini, Iqbal hilang kabar dan tidak bisa dihubungi. Informasi itu disampaikan oleh sang ibunda, Machica Mochtar saat dihubungi awak media. Scroll untuk informasi selengkapnya!
Machica mengaku dirinya belum tahu di mana keberadaan sang putra. Sebagai seorang ibu, ia merasa sangat khawatir. Diungkap Machica, dirinya sempat mendapat kabar anaknya itu tengah dirawat di rumah sakit lantaran mengalami luka di bagian hidung saat demo berlangsung. Namun, Machica tidak tahu di mana Iqbal dirawat.
"Saya belum tahu anak saya di mana, ini saya masih lemes ini saya, enggak tahu anak saya ada di mana, katanya hidungnya patah terus bilangnya ada di Rumah Sakit, enggak tahu di RS mana. Ya sebagai seorang ibu kan saya khawatir," kata Machica Mochtar, Jumat, 23 Agustus 2024.
"Belum, saya belum tahu bagaimana mengeceknya (di rumah sakit mana), saya masih menunggu dari teman-teman Iqbal," tambahnya.
Iqbal Ramadhan, anak Machica Mochtar.
- Instagram @machicamochtar70.
Diungkap Machica Mochtar, anaknya itu membawa ponsel saat ikut demo. Namun, hingga kini ponsel Iqbal tidak bisa dihubungi. Saking khawatirnya, Machica mengaku sampai lemas menunggu kabar sang putra.
"Bawa HP tapi sampai sekarang HP-nya enggak bisa dihubungi. Enggak (aktif), makanya saya masih lemas ini di rumah," kata Machica Mochtar.
Tidak tinggal diam, Machica sudah berusaha mencari tahu keberadaan sang anak. Namun, hingga kini belum ada yang tahun di mana posisi Iqbal.
"Sudah (mencari tahu), belum tahu Iqbal. Enggak ada yang kasih tahu Iqbal di mana, cuma bilang Iqbal kena hidungnya patah. Jadi, kemungkinan dioperasi dulu kali, diobatin kan," kata Machica Mochtar.
"Saya pikir anakku sudah pulang. Tadi malam saya tidur jam 3 karena katanya Iqbal belum tahu jadi ku tungguin anakku sampai jam 3, terus tertidur. Saya lihat kamarnya kok masih kosong," tambahnya.
Ikatan Santri DKI Lakukan Aksi Demo pada Ucapan Suswono: Kami Sangat Menyayangkan!
Afthon juga menambahkan bahwa pernyataan Suswono tidak hanya melukai umat Islam, tetapi juga merusak citra pemimpin yang seharusnya menjadi panutan masyarakat.
