Cut Intan Nabila Dalam Teror KDRT, Kini Minta Perlindungan KPAI dan Komnas Perempuan
- VIVA.co.id/Rizkya Fajarani Bahar
Jakarta, VIVA – Kabar kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) Cut Intan Nabila menghebohkan publik lantaran video momen kejadian yang viral di media sosial. Hal ini pun turut diperhatikan oleh Mulan Jameela yang mengenal baik sosok Cut Intan beserta keluarganya.
Mulan Jameela mewakili pihak keluarga mengungkapkan kondisi Cut Intan yang masih sangat terpukul usai berani mengungkapkan tabiat buruk suaminya sendiri. Bukan hanya menahan sakit fisik, namun Cut Intan juga merasakan guncangan secara mental apalagi ia mengalami KDRT sejak awal pernikahannya.
"Tentunya hal ini sangat mengguncang baik fisik maupun mental, Intan mengalami trauma yang cukup berat," kata Mulan Jameela, dalam konferensi pers di Jakarta, Minggu 18 Agustus 2024.
Keluarga besar berharap tidak ada pemberitaan miring soal Cut Intan Nabila yang akan menambah beban pikiran untuknya lagi. Sebab, saat ini Cut Intan masih harus menyelesaikan laporan kepolisian terhadap sang suami yang sudah diamankan. Belum lagi, ia juga harus merawat anak-anaknya sendirian.
Setelah kejadian KDRT ini viral, Mulan Jameela berharap Cut Intan bisa mendapatkan perlindungan dari pihak-pihak terkait seperti Komisi Perlindungan Anak Indonesia yang akan membantunya menentukan nasib anak-anaknya kelak.
"Kami semua, baik saya, Intan, dan sahabat-sahabat, dari tim lawyer, sedang mengupayakan bagaimana Intan mendapat perlindungan dari lembaga terkait. Baik itu dari KPAI karena anak butuh perhatian harus seperti apa ke depannya," jelas Mulan Jameela.
Selain KPAI yang akan membantu Cut Intan Nabila menyelesaikan urusan anak, ia juga berharap ada perhatian dari Komisi Nasional Anti-Kekerasan terhadap Perempuan (KOMNAS Perempuan) karena tindak KDRT yang dilakukan oleh Armor Toreador kepada Cut Intan ini sudah berlangsung bertahun-tahun.
"Intan mengalami KDRT ini cukup lama bertahun-tahun dari 2020. Mendapatkan traumatic yang luar biasa sampai saat ini, memar masih ada. Tentu juga butuh perhatian dari Komisi Nasional Perlindungan Perempuan yang mengalami pelecehan dan perhatian dari tim kedokteran atau psikolog," tambahnya.
Meskipun kini Armor Toreador sudah diamankan, pihak Cut Intan berharap tidak akan ada gosip miring tentang dirinya dan keluarga yang justru akan memperkeruh suasana.