Indra Bruggman Ungkap Gejala Awal Idap Hipertiroid, Rambut Rontok Hingga Napas Terengah-engah

Indra Bruggman.
Sumber :
  • Instagram @indrabruggman.

Jakarta, VIVA – Aktor Indra Bruggman menceritakan kondisi kesehatannya saat ini. Diketahui, pada tahun 2020 Indra sempat didiagnosa mengidap hipertiroid. Aktor kelahiran Tasikmalaya itu merasa sangat bersyukur lantaran saat ini kondisi kesehatannya jauh lebih baik dan dosis obat yang dikonsumsinya pun sudah berkurang. 

Tak Perlu Operasi, Penyakit Tulang Belakang Bisa Diatasi dengan Perawatan Non Bedah

Metabolisme tubuh Indra juga sudah semakin pulih yang dibarengi dengan berat badannya yang terus naik. Sebelumnya, Indra mengungkap meski terus makan, namun berat badannya tetap susah bertambah. Scroll untuk tahu cerita lengkapnya, yuk!

"Alhamdulillah, udah agak naik lagi berat badannya, dosis obatnya udah dikurangin. Tapi ya masih tetap harus cek terus secara berkala," kata Indra Bruggman, di kawasan Mampang, Jakarta Selatan, baru-baru ini. 

Bisa Obati Banyak Penyakit, 14 RS Terpilih di Indonesia Bakal Dapat Pasokan Sel Punca

"Lemah aja badannya kalau sekarang lebih seger, berat badanya udah naik karena metabolisme udah balik lagi ke normal. Kalau kemaren aku makan apa aja tetap kurus, kalau sekarang jadi daging," tambahnya.

Indra Bruggman

Photo :
  • TikTok @indralbruggman
Jumlah Kematian Akibat Kolera Meningkat 71 Persen

Kemudian, Indra juga mengenang momen saat awal-awal sakit itu datang pada 2020. Saat itu, Indra mengalami gejala seperti rambut rontok dan napasnya mudah terengah-engah.

"Gejalanya rambut rontok, napasnya terengah-engah cuma jalan beberapa langkah. Terus juga ada anxiety-nya ada cemas takut berat badan turun drastis. Yang paling parahnya pas syuting tiba-tiba takut kayak menggigil dari atas sampe bawah," kata Indra.

Saat itu, Indra sampai berobat ke psikiater dan dokter saraf kemudian dirujuk ke laboratorium. Indra juga mengaku sampai menjalani medical check up di Penang, Malaysia.

"Akhirnya pergi ke dokter saraf takutnya parkinson karena ada tremor. Terus akhirnya dirujuk ke laboratorium dan itu ada hasilnya," kata Indra.

"Aku medical check up selama 3 bulan sekali pergi ke Penang, Malaysia untuk mengecek perkembangan apakah obatnya yang kemarin dikasih itu berfungsi dengan baik atau enggak," tambahnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya