Sederet Sifat Pelit Edward Akbar yang Bikin Geram Netizen, Cowok Red Flag?

Jakarta, VIVA – Keputusan artis cantik Kimberly Ryder menggugat cerai Edward Akbar sontak menarik perhatian banyak pasang mata. Pasalnya, rumah tangga pasangan artis yang sudah berjalan hampir enam tahun itu terbilang harmonis dan jauh dari kabar miring.

Kisruh perpisahan Kimberly Ryder dan Edward Akbar semakin memanas lantaran aksi saling sindir hingga pembelaan dari masing-masing pihak. Paling menggegerkan adalah dugaan penggelapan mobil yang dilakukan oleh Edward Akbar. 

Alhasil, netizen penasaran dan mulai menguliti kehidupan rumah tangga Kimberly Ryder dan edward Akbar. Dari beberapa unggahan di media sosial Edward Akbar, netizen menyoroti kesederhanaan keluarga artis justru mengarahkan sebagai tanda-tanda Edward Akbar sebagai cowok red flag.

Ketimbang melihat sifat kesederhanaan yang Edward Akbar ajarkan kepada istri dan anak-anaknya, netizen menilainya sebagai sifat pelit. 

Anak-Anak Berangkat Sekolah Naik Angkot

Penggelapan mobil yang diduga dilakukan Edward Akbar berdampak terhadap mobilisasi Kimberly Ryder dan anak-anaknya. Kakak dari Natasha Ryder itu mengaku anak-anaknya terpaksa menggunakan transportasi umum untuk berangkat sekolah. 

"Anak-anak sempat naik angkot, dan Kimberly sendiri naik taksi online. Ini sangat merepotkan," ucap Kuasa hukum Kimberly Machrio Achmad, dikutip dari berita VIVA (8/8/2024). 

Saat ditanyai perihal anak-anak berangkat sekolah menggunakan transportasi umum, Edward Akbar berdalih hal tersebut untuk menumbuhkan daya juang mereka di masa depan. 

"Saya juga naik sepeda, naik apa, gapapa kok buat daya juang anak-anak di masa depan," kata Edward Akbar dikutip dari akun Instagram @lambe_turah.

Kimberly Ryder Melahirkan di Bidan



Kimberly Ryder.

Photo :

• Instagram @kimbrlyryder.

Salah satu unggahan Instagram  Edward Akbar yang menunjukkan 'kesederhanaan' adalah momen Kimberly Ryder melahirkan di sebuah bidan. Perempuan berusia 31 tahun itu terlihat menggunakan kain batik coklat sebagai kemben. Semetara Edward Akbar memakai kaos krem sambil menggdnong bayi mungil yang dibalut kain berwarna merah. 

"Lahiran  di bidan," tulis seorang netizen.

Pilihan Kimberly melahirkan di bidan memicu spekulasi karena alasan biaya. Asumsi tersebut dibantah tegas oleh artis cantik itu melalui unggahan Instagram Story pada Selasa, 13 Agustus 2024. 

"Maaf ingin mengklarifikasi aja, kalau soal lahiran di bidan itu memang pilihan kami bersama. Saat itu lagi di tengah COVID banget. Aku pun ngerasain anak pertama lahir di RS besar di UK dan yang nanganin aku hanya bidan (midwife) semua, tanpa adanya dokter sama sekali. Jadi aku pikir ya kenapa harus lahiran di RS dengan semua keribetan protokol COVID pada masa itu, padahal di RS pun yang nanganin juga bidan doang, dokter datang belakangan," tulis Kimberly, dikutip dari berita VIVA pada 

Perabotan Rumah dari Bahan Plastik

Unggahan @lambe_turah juga membagikan ulang swafoto Edward Akbar bersama Kimberly Ryder dan dua anaknya yang tengah tertidur pulas. Foto tersebut juga menjadi bukti pelitnya Edward Akbar kepada keluarga.

Terlihat ada lemari pakaian empat tingkat berbahan plastik yang kerap dijumpai di pasar. Anak dan istrinya pun tidur di kasur yang sangat sederhana.

"Ajarkanlah kesederhanaan. Ajarkan seni dalam merawat. Karena dalam saling merawat ada benih-benih cinta, kasih, ketulusan, dan kesabatan yang ditanamkan. Ikhlas. Bismllah," tulis Edwar Akbar sebagai caption.

Reaksi Menohok dari Netizen atas Sifat Pelit Edward Akbar 

"Kok mau sih kimberly (emoji sedih)," tulis netizen.

"Mokondo (emoji menangis)," imbuh netizen.

"Seharusnya seorang suami mengusahakan yang terbaik untuk keluarga, gakan mau anak-anak dan istrinya hiudp kesusahan," tutur yang lain.

"Ga mampu pelit berkedok sederhana, rugi bgt jadi Kim nikah sama laki modelan begini," tulis yang lain.

"Sederhana atau pelit," tanya netizen.
 

Halaman Selanjutnya

"Anak-anak sempat naik angkot, dan Kimberly sendiri naik taksi online. Ini sangat merepotkan," ucap Kuasa hukum Kimberly Machrio Achmad, dikutip dari berita VIVA (8/8/2024).