Sahabat Ungkap Kondisi Terkini Anak-Anak Cut Intan Nabila Pasca Kejadian KDRT
- Istimewa
Jakarta, VIVA – Kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) yang dialami selebgram Cut Intan Nabila masih menjadi sorotan publik. Setelah hebohnya pemberitaan, publik pun penasaran dengan kondisi ketiga anak Intan yang turut menjadi korban dalam peristiwa tersebut.
Elsya Sandria, sahabat dekat Intan, memberikan kabar terbaru mengenai kondisi anak-anaknya melalui unggahan InstaStory. Menurut Elsya, ketiga anak Intan dalam kondisi baik dan aman.
"Yang tanya baby, alhamdulilah aman anteng dan enggak rewel. Ketiga anak Intan semua baik dan seperti mengerti ada suatu hal yang sedang terjadi, kondisi juga sehat alhamdulilah," tulis Elsya Sandria.
Elsya juga memohon doa dari masyarakat untuk anak-anak Cut Intan. Dia berharap mereka tumbuh menjadi anak-anak yang saleh dan penuh kasih sayang.
"Doakan ya semoga kelak tumbuh menjadi anak yang saleha dan tumbuh dengan penuh cinta dan kasih sayang kebahagiaan. Nak, maaf kalau di usia kamu yang masih sangat kecil harus ikut mendampingi dan masuk ruang itu ya. Ya Alah Iindungi semuanya," tambah Elsya dalam pesan tersebut.
Selain itu, terdapat kabar bahwa ketiga anak Intan saat ini diduga dalam perawatan Henny Rahman, istri Alvin Faiz. Henny yang juga merasa terpukul dengan tindakan kekerasan yang dilakukan Armor Toreador. Melalui unggahannya, Henny mengaku tidak percaya bahwa Armor bisa setega itu melakukan KDRT kepada sahabatnya.
"Mor anak lu seceria ini Mor. Enggak ada yang rewel sama sekali. Dimandin sama aku yang padahal orang lain aja mereka happy. Dari tadi enggak ada yang nangis," tutur Henny.
"Udah makan, minum susu dan sekarang minta bobo. Gila lu mor asli, enggak bersyukur dikasih istri dan anak-anak yang baik kayak gini," tandas Henny.
Seperti diketahui, dalam rekaman CCTV yang viral, terlihat jelas bagaimana Armor Toreador melakukan kekerasan fisik kepada Intan hingga mengenai bayi mereka yang belum genap satu bulan.
Atas perbuatannya, Armor Toreador telah ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan oleh pihak kepolisian. Penangkapan dilakukan di kawasan Kemang, Jakarta Selatan pada Selasa, 13 Agustus 2024 malam.