Armor Toreador Ngaku Tak Akan Lakukan Pembelaan, Siap Jalani Proses Hukum
- Foto: Antara
Bogor, VIVA – Nama selebgram sekaligus mantan atlet anggar, Cut Intan Nabila saat ini tengah ramai diperbincangkan lantaran mengalami Kekeradan Dalam Rumah Tangga (KDRT) dengan pelaku suaminya sendiri, Armor Toreador.
Intan mengunggah video ke Instagram yang menampilkan kejadian KDRT yang dialaminya itu. Yuk lanjut scroll artikel selengkapnya berikut ini.
Dalam video itu, Intan tampak dipukul berkali-kali oleh Armor. Kejadian itu berlangsung di kamar. Intan menangis dan mengaku kesakitan pada saat dipukul berkali-kali oleh Armor.
Armor, suami dari Cut Intan Nabila, ditangkap polisi.
- VIVA.co.id/Muhammad AR (Bogor)
"Sakit," kata Intan sambil menangis.
Sebagai informasi, saat ini kasus KDRT yang dialami Intan tersebut telah ditangani oleh pihak kepolisian Polres Bogor, Jawa Barat.
Pihak kepolisian juga telah menangkap Armor di kawasan Jakarta Selatan pada Selasa, 13 Agustus 2024.
Pihak kepolisian Polres Bogor menggelar konferensi pers terkait kasus KDRT itu pada hari ini, Rabu 14 Agustus 2024. Dalam kesempatan itu, polisi juga menghadirkan Armor yang saat ini telah ditetapkan sebagai tersangka.
Sosok Armor Toreador, Suami Cut Intan Nabila yang Lakukan KDRT
- Foto: Facebook Armor Toreador
Armor berbicara di hadapan awak media. Ia mengaku telah melakukan KDRT kepada Intan sebanyak lebih dari lima kali yang dilakukan sejak tahun 2020.
"Sudah lebih dari lima kali. Dari tahun 2020," kata Armor Toreador saat konferensi pers tersebut.
Lebih parah lagi, Armor mengaku pernah melakukan KDRT kepada Intan di hadapan anak-anak. Diketahui, Armor dan Intan memiliki tiga orang anak. Paling bungsu masih bayi.
"Pernah (di hadapan anak), tapi kebanyakan berdua," kata Armor.
Dalam kesempatan itu, Armor mengakui kesalahannya dan tidak melakukan pembelaan apapun. Armor juga berjanji akan mengikuti proses hukum yang berjalan.
"Ya, saya tidak akan melakukan pembelaan apa pun, yang jelas saya mengaku salah, saya siap berjanji menjalani proses hukum dengan sebenar-benarnya," kata Armor.
