Dianggap Merusak Reputasi Kerajaan, Pangeran Harry Dituntut Kembalikan Warisan Rp146 Miliar
- New York Post
Inggris, VIVA – Pangeran Harry kembali menjadi sorotan setelah muncul desakan agar ia mengembalikan warisan senilai 7 juta poundsterling atau setara dengan Rp146 Miliar yang akan diterimanya dari mendiang Ibu Suri, nenek buyutnya. Desakan ini muncul di tengah ketegangan yang terus terjadi antara Harry dan kakaknya, Pangeran William.
Sebuah jajak pendapat yang dilakukan oleh Express menunjukkan bahwa mayoritas publik Inggris (75 persen) berpendapat bahwa Harry harus mengembalikan warisan tersebut.
Rambut Pangeran Harry jadi sorotan
- New York Post
Alasan utama di balik desakan ini adalah keputusan Harry untuk mengundurkan diri sebagai anggota senior kerajaan dan kritik-kritik pedas yang dilontarkannya terhadap institusi monarki.
Warisan sebesar Rp146 Miliar ini akan diterima Harry pada ulang tahunnya yang ke-40. Jumlah yang fantastis ini membuat banyak pihak, termasuk kakaknya Pangeran William, merasa tidak adil.
William, yang akan menjadi raja Inggris, dikabarkan "sangat muak" dengan warisan besar yang diterima adiknya, terutama mengingat tindakan Harry yang dianggap telah merusak reputasi keluarga kerajaan.
“Pangeran William merasa sangat muak jika Harry akan menguangkan dan membawa jutaan dolar kembali ke rumahnya di Montecito tanpa melakukan apa pun untuk itu,” kata salah satu sumber ke Closer.
Sumber-sumber terdekat dengan keluarga kerajaan mengungkapkan bahwa William dan Kate Middleton tidak lagi mempercayai Harry dan istrinya, Meghan Markle.
"William dan Kate tidak mempercayai Harry atau Meghan sedikit pun. Jadi gagasan bahwa Harry sekarang menguangkan warisan nenek buyutnya meninggalkan rasa yang sangat pahit di mulut mereka,” lanjutnya.
Mantan koresponden kerajaan, Jennie Bond, juga turut berkomentar. Ia percaya bahwa Ibu Suri, yang memiliki hubungan dekat dengan Harry, akan sangat kecewa melihat cucunya mengambil jalan yang berbeda dengan keluarga kerajaan.
Pangeran Harry.
- Instagram @clarencehouse
"Saya sangat khawatir Ibu Suri akan sangat kecewa melihat sejarah terulang kembali saat Harry jatuh cinta pada seorang wanita Amerika yang bercerai dan kemudian meninggalkan kehidupan kerajaan dan pergi untuk tinggal di luar negeri,” jelas Bond.
Bond membandingkan situasi Harry dengan paman buyutnya, Raja Edward VIII, yang juga mengundurkan diri dari tahta demi cinta.
“Hampir seperti pengasingan, seperti saudara iparnya, Raja Edward VIII, yang turun takhta demi cintanya pada Wallis Simpson,” ujarnya.
