Maia Estianty Ungkap Momen Terberatnya Saat Dul Jaelani Nyaris Meninggal
- IG @maiaestiantyreal
Jakarta, VIVA – Penyanyi Maia Estianty baru-baru ini berbagi kisah pilu mengenai kecelakaan yang hampir merenggut nyawa putra bungsunya, Dul Jaelani.
Dalam sebuah tayangan YouTube , Maia mengungkapkan bahwa peristiwa tersebut merupakan ujian hidup yang tak lebih berat jika dibandingkan perceraiannya dengan Ahmad Dhani.
Maia Estianty
- IG @maiaestiantyreal
"Jadi pada saat aku menjalani itu, tidak seberat ketika saat perpisahan (perceraian). Padahal ini anak yang sudah dibesarkan dan sedang diambang kematian," ungkap Maia.
Kecelakaan yang terjadi pada tahun 2013 di Tol Jagorawi itu sempat menggemparkan publik. Dul yang saat itu masih di bawah umur mengemudikan mobil dengan kecepatan tinggi dan menyebabkan kecelakaan beruntun. Akibat kejadian tersebut, beberapa orang meninggal dunia.
Maia mengaku bahwa ia sempat pasrah dan menyerah ketika mengetahui kondisi Dul yang kritis.
"Saat anak mengalami kecelakaan dan kemudian dia mau meninggal, aku malah pasrah. Aku bilang ‘Ya Tuhan ambil aja anak ini, ini kan milik Engkau bukan milik aku," tuturnya. Namun mukjizat itu datang, Dul berhasil melewati masa kritis dan kini telah pulih.
Melalui pengalaman pahit ini, Maia belajar untuk lebih berserah diri dan ikhlas menerima segala takdir yang diberikan Tuhan.
“Jadi saat anak ini udah mendekati ajal, aku selalu bilang sama Allah ‘Aku ikhlas’. Itu aku ngomongnya tanpa nangis dan aku sekuat itu karena aku udah paham maksudnya Tuhan apa,” ujarnya.
Maia Estianty dan Dul di TPS 024, Pejaten.
- VIVA.co.id/Putri Dwi
Ia sangat merasa bersyukur mengetahui putranya telah sadar dari kritisnya yang parah. Ia mengaku kejadian tersebut merupakan momen yang tak akan ia lupakan seumur hidupnya.
“Terus akhirnya Dul malah dibalikkin ke aku, Dul diberikan ke aku dalam keadaan hidup,” tuturnya.
Maia mengakui bahwa saat perceraian, ia belum sepenuhnya memahami mengapa Tuhan memberikan ujian rumah tangga tersebut. Namun ketika anak bungsunya mengalami kecelakaan, Maia berusaha untuk ikhlas menerima.
“Tapi perbedaannya, di perpisahan waktu itu gue belum paham maksudnya Tuhan apa kasih gue ujian rumah tangga. Tapi di ujian kedua (kecelakaan Dul), sebenarnya sih jauh lebih berat ya tapi kita harus pasrah sama Tuhan, berserah aja ke Tuhan tapi Alhamdulillah Dul malah balik,” ucapnya.
