Kronologi Suga BTS Diamankan Polisi, Mengendarai Skuter Listrik Sambil Mabuk

Suga BTS.
Sumber :
  • Allkpop

Korea Selatan, VIVA – Kabar tak menyenangkan datang dari industri hiburan Korea Selatan, yang mana kali ini menimpa anggota BTS, Suga. Pada 7 Agustus 2024, Suga dilaporkan sedang diselidiki oleh polisi karena mengendarai skuter listrik dalam keadaan mabuk. Seperti diketahui, kebiasaan minum minuman alkohol orang Korea Selatan memang cukup tinggi sehingga larangan mengendarai kendaraan juga cukup keras mengingat dampaknya yang membahayakan.

Deretan Kontroversi Devano Danendra, Terbaru Habiskan Rp36 Juta untuk Mabuk-Mabukan

Terungkap di media Korea bahwa Kantor Polisi Yongsan saat ini sedang menyelidiki Suga karena melanggar peraturan lalu lintas terkait mengemudi skuter listrik dalam keadaan mabuk. Di Korea Selatan, papan selancar listrik, juga dikenal sebagai skuter listrik, hanya tersedia untuk disewa jika seseorang memiliki lisensi. Mengingat penggunaannya yang berbahaya, penggunaannya juga diawasi secara ketat, dan diperlakukan dengan peraturan lalu lintas yang serupa dengan mengendarai mobil.

Menurut polisi, Suga ditemukan terjatuh di jalanan sendirian pada malam 6 Agustus 2024, setelah mengoperasikan kickboard listrik setelah mengonsumsi alkohol. Seorang polisi yang sedang berpatroli di dekatnya datang untuk membantunya berdiri, dan mencium bau alkohol padanya. Polisi kemudian membawanya ke kantor polisi terdekat.

Vincent Rompies Klarifikasi Tudingan Mabuk Saat Manggung dengan TDS

"Suga ditemukan sehari sebelumnya di kawasan Yongsan-gu setelah terjatuh sendirian saat mengendarai skuter listrik sambil mabuk," bunyi laporan YNA, dilansir Rabu 7 Agustus 2024.

Suga BTS Didenda Rp172 Juta Akibat Berkendara Sambil Mabuk

Sementara itu, Suga saat ini menjalani wajib militer sebagai agen layanan sosial. Agen layanan sosial biasanya beroperasi dengan jadwal pukul sembilan hingga enam dan dapat keluar setiap hari untuk kembali ke rumah.

Pihak agensi, HYBE, belum mengeluarkan pernyataan mengenai masalah tersebut.

Di sisi lain, banyak orang yang memberikan komentar negatif terhadap tindakan Suga ini karena bisa membahayakan orang lain. Meskipun kesannya hanya skuter listrik namun kendaraan tersebut juga bisa berkecepatan tinggi layaknya motor. Bahkan skuter listrik juga bisa menabrak orang lain atau mengalami kecelakaan ketika dipakai di jalan raya.

Skuter elektronik juga menjadi penyebab banyak kecelakaan di Korea Selatan mengingat seringnya orang menggunakannya. E-skuter biasanya tersedia untuk disewa di jalanan melalui aplikasi seluler. Menurut laporan SE Daily, tingkat kematian akibat kecelakaan lalu lintas akibat skuter elektronik adalah 5,6%, 4,3 kali lebih tinggi dari tingkat kematian kecelakaan lalu lintas secara keseluruhan.

Mahasiswa penabrak pejalan kaki hingga tewas di Sleman ditetapkan sebagai tersangka

Kelakuan Mahasiswa Penabrak Pejalan Kaki hingga Tewas di Sleman, Nyetir Sambil Mabuk dan Oral Seks

Seorang mahasiswa asal Sulawesi Tengah berinisial MAT (20) ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus tabrak lari di Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta.

img_title
VIVA.co.id
18 November 2024