Cerita Ronggeng Gunung di Panyutran, Ariel Tatum Wanita Terpilih Sebagai Kembang Bale Sejati

Konferensi Pers Teater Sang Kembang Bale
Sumber :
  • Viva/Siti Adisya Kirana

Jakarta, VIVA – Titimangsa bersama Bakti Budaya Djarum Foundation kembali hadir dengan produksi ke-97 yang bertajuk “Sang Kembang Bale”. Dalam pementasannya kali ini, pihaknya menggandeng Ariel Tatum untuk berkolaborasi dalam melestarikan kesenian tradisional Ronggeng Gunung yang sudah hampir punah di Jawa Barat.

Ariel Tatum Ungkap Sulit jadi Perempuan di Era Ini: Dituntut Untuk Menikah, dan...

Program Director Bakti Budaya Djarum Foundation, Renitasari Adrian, mengatakan bahwa pertunjukkan ini tak hanya bertujuan untuk melestarikan tradisi budaya saja, namun melalui pertunjukkan ini juga dapat membuat semua orang mengetahui adanya budaya yang masih tersisa di Indonesia.

Konferensi Pers Teater Sang Kembang Bale

Photo :
  • Viva/Siti Adisya Kirana
Sikap Ariel Tatum Saat Adzan Berkumandang Tuai Pujian, Netizen: Wanita Cantik Luar dan Dalam

“Kami percaya bahwa produksi Sang Kembang Bale ini tidak hanya akan menghidupkan kembali tradisi yang hampir punah, namun juga memberikan pengalaman budaya yang mendalam dan menginspirasi bagi semua penikmat seni,” ujarnya dalam konferensi pers “Sang Kembang Bale” di kawasan Jakarta Pusat pada Kamis, 1 Agustus 2024.

Rupanya hanya tersisa sedikit pelaku seni yang masih melestarikan Ronggeng Gunung ini. Oleh karena itu, pihaknya bekerjasama untuk kembali memperkenalkan warisan budaya melalui pertunjukkan yang akan ditampilkan tak lama lagi.

Terpopuler: Fakta Menarik Soal Childfree hingga Tes Kepribadian Wanita Lewat Pilihan Warna Lipstik

“Kesenian Ronggeng Gunung ini perlu diperlihatkan oleh banyak orang, karena saat iini pelakunya hanya 2 orang. Sangat sayang kalau kita tidak meneruskannya lagi,” ujarnya.

Ariel Tatum yang berperan sebagai Kembang Bale pun mengaku tertarik dengan penggambaran naskah yang sangat spiritual. Menurutnya, tak banyak sebuah teater mengambil jalan cerita yang sedemikian rupa magisnya.

“Jadi alasan kenapa aku mau ikut dalam projek ini adalah karena memang naskahnya bagus banget. Kisah Ronggeng Gunung ini menurut aku begitu magis dan aku sendiri pun belum pernah tahu sebelumnya mengenai kisah ini. Dan aku setuju bahwa kita perlu banget masyarakat Indonesia tahu tentang ini semua,” ujar Ariel Tatum.

Diketahui, pertunjukkan Ronggeng Gunung ini menceritakan kisah seorang ronggeng (Kembang Jale) di Panyutran, sebuah kampung di Padaherang. Disana, hidup seorang remaja yang terpilih oleh para ronggeng sepuh untuk menjadi penerus ronggeng sejati.

Ariel Tatum

Photo :
  • Viva/Siti Adisya Kirana

Kemiskinan lah yang mendorongnya memasuki dunia ronggeng. Akan tetapi, dunia yang baru dimasukinya ini memberikan pengalaman menariknya untuk lebih dalam mengenal dan memaknai bagaimana semestinya sikap seorang ronggeng (Kembang Bale).

Pementasan yang terinspirasi dari warisan budaya Jawa Barat ini akan dipentaskan pada 10 dan 11 Agustus 2024 mendatang di NuArt Sculpture Park, Bandung.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya