Rayakan Hari Anak Nasional Samuel Zylgwyn dan Franda Terlibat dalam Pemecahan Rekor MURI

Samuel Zylgwyn dan Franda
Sumber :
  • ist

VIVA Showbiz – Pasangan selebriti Samuel Zylgwyn dan Franda turut serta dalam perayaan Hari Anak Nasional yang dilaksanakan di Gedung SMESCO, Jakarta Selatan, baru-baru ini. Acara ini juga menjadi momen penting karena melibatkan pemecahan rekor MURI dengan 1000 balita Indonesia yang mengikuti kegiatan ganti popok secara serentak.

Ambisi untuk Raih Rekor MURI Meskipun Buang Nasi Tumpeng, Ini Klarifikasi Pemkab Karawang

Franda menilai pemecahan rekor ini memiliki nilai edukatif yang penting untuk disebarluaskan. Menurutnya, pemakaian popok pada bayi bukan sekadar kebutuhan dasar, tetapi juga terkait dengan kesehatan dan kenyamanan anak. Scroll lebih lanjut ya.

"Dari sebuah popok bayi efeknya ternyata bisa kemana-mana, termasuk dari tumbuh kembang balita yang nggak optimal," ujar Franda di sela-sela acara tersebut.

Rekor MURI Diberikan untuk Padukan Olahraga Lari dan Scaling Gigi dalam Satu Acara

Samuel Zylgwyn menambahkan bahwa perhatian terhadap kualitas popok bayi sangat krusial. Ia menekankan bahwa masyarakat tidak boleh menyepelekan pentingnya menggunakan popok anti ruam yang berkualitas.

Bakal Catat Rekor Muri, MTQ Nasional XXX 2024 Dijadwalkan Dibuka Jokowi

"Kita jangan sampai menyepelekan itu karena itu berdampak sangat besar sekali dalam tubuh seorang anak. Kita harus memperhatikan itu dari kualitas produk dan lainnya yang bermanfaat," jelas Samuel.

Dalam kampanye ini, Samuel juga menggarisbawahi dukungan mereka terhadap rekomendasi Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) yang menyarankan agar popok diganti setiap empat jam sekali. Hal ini bertujuan untuk mencegah munculnya ruam pada kulit bayi, yang merupakan masalah umum di kalangan balita di Indonesia.

Samuel Zylgwyn dan Franda.

Photo :
  • Instagram @frandaaa87

Data IDAI menunjukkan bahwa 7-35% bayi mengalami ruam popok, dengan frekuensi tertinggi terjadi pada usia 9-12 bulan. dr. Attila Dewanti, Sp.A(K), seorang Dokter Spesialis Anak, menjelaskan lebih lanjut mengenai penyebab dan dampak ruam popok.

"Ruam popok merupakan inflamasi kulit yang terjadi di area tertutup popok, disebabkan oleh perubahan pH akibat kontak dengan bakteri dalam popok atau kotoran. Kondisi ini bisa diperparah jika popok dibiarkan terlalu lama. Selain menimbulkan ketidaknyamanan pada si kecil, ruam popok juga berpotensi mempengaruhi tumbuh kembang bayi secara keseluruhan,” ungkap dr. Attila.

Acara ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran orang tua akan pentingnya memilih popok yang tepat dan menjaga kebersihan bayi secara keseluruhan, sebagai bagian dari upaya memastikan kesehatan dan kenyamanan anak.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya