Soal Percintaan, Prilly Latuconsina Ternyata Sering Curhat Sama Sosok Ini

Prilly Latuconsina
Sumber :
  • IG @prillylatuconsina96

JAKARTA – Prilly Latuconsina mengaku kagum dengan sosok Rossa yang perjalanan hidupnya sangat jauh dari kata sempurna, namun ia bisa menutupi semua itu di depan para penggemarnya. Prilly Latuconsina dan Sinemaku Pictures akan merilis film dokumenter terbaru berjudul All Access to Rossa 25 Shining Years.

Dari Curhatan Penggemar, Ratu Rizky Nabila Hadirkan Waktu Yang Salah

Di film ini, sisi lain kehidupan Rossa yang jarang terlihat oleh masyarakat Indonesia akan terungkap. Bukan hanya itu, Rossa juga akan menceritakan kisah menarik di balik lagu-lagu hits miliknya dan bagaimana lagu-lagu tersebut merepresentasikan perjalanan hidupnya. Scroll untuk tahu cerita lengkapnya, yuk!

Setelah proses syuting selesai, Prilly Latuconsina mengakui bahwa kisah hidup sang diva sedikit banyak sangat relate dengan hidupnya sendiri sebagai seorang publik figur. Prilly Latuconsina justru merasa ada kemiripan dari perjuangan Rossa selama ini dengan yang dilakukannya.

Shareefa Daanish Berbicara Tentang Pentingnya Kesehatan Mental di Utusan Iblis

"Apapun yang dirasain Teh Oca, sakit, lelah, kecewa, tetapi dia selalu membuat orang lain bahagia. Dia selalu mementingkan kebahagiaan orang lain di atas kepentingan dia, especially pecinta Rossa, semua orang yang sudah pegang tiket konser untuk menontonnya," kata Prilly Latuconsina, dalam konferensi pers Official Trailer dan Poster Film All Access To Rossa 25 Shining Years, di Jakarta, Rabu 3 Juli 2024.

"Ini jadi kayak melihat diri aku sendiri," tambahnya.

Radja Siap Sambut 2025 dengan Lagu Baru Berjudul Apa Sih

Rossa konser di Samarinda.

Photo :
  • Dok. Rossa

Sejak awal, memang Prilly Latuconsina yang mendorong Rossa untuk membuat film dokumenter tersebut. Prilly Latuconsina melihat ada keunikan di balik perjalanan karier Rossa yang harus diketahui publik agar bisa menginspirasi banyak orang. Dari film ini juga, Prilly mendapatkan banyak pelajaran, misalnya untuk menjadi wanita tegar yang harus bertanggung jawab atas kebahagiaan orang lain yang menontonnya.

"Kita jadi perempuan nggak boleh cengeng. Apalagi kita memutuskan hidup di dunia entertainment. Kita punya tanggung jawab bikin orang lain tersenyum. Di saat aku punya masalah dan rapuh, aku nggak boleh cengeng karena kekuatan aku adalah kekuatan orang lain," jelas Prilly Latuconsina.

Sebagai sahabat, Prilly Latuconsina bukan hanya sering curhat soal pekerjaan tetapi juga urusan percintaan. Apalagi, Rossa juga punya banyak pengalaman dalam hal asmara sehingga Prilly merasa ia adalah guru terbaiknya.

"Terutama masalah percintaan, aku banyak nanya," kata Prilly Latuconsina.

Film dokumenter persembahan dari Inspire Pictures yang bekerja sama dengan Sinemaku Pictures dan Time International Films ini akan tayang di jaringan bioskop Indonesia pada 1 Agustus 2024 mendatang.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya