Begini Klarifikasi Kartika Putri Soal Suami Sebut Norak dan Kampungan di Konten Eskalator
- IG @kartikaputriworld
VIVA Showbiz – Kartika Putri baru-baru ini menjadi sorotan publik setelah menerima hujatan akibat konten candaan yang dibuatnya mengenai eskalator di Masjidil Aqsa. Eskalator tersebut memang sering dijadikan latar belakang konten oleh banyak jamaah dari Indonesia, termasuk oleh pasangan selebriti terkenal, Raffi Ahmad dan Nagita Slavina.
Namun, Kartika Putri membantah tudingan bahwa kontennya tersebut ditujukan untuk menyindir Raffi Ahmad dan Nagita Slavina. Kartika menegaskan bahwa selama ibadah haji, ia sering berinteraksi dengan pasangan 'Sultan Andara' tersebut meskipun tidak mendokumentasikannya dalam konten. Scroll lebih lanjut ya.
Pada Minggu, 23 Juni 2024, Kartika kembali memberikan klarifikasi terhadap tuduhan netizen mengenai kontennya yang membahas eskalator di Masjidil Aqsa. Menurut Kartika, kesalahpahaman tersebut muncul karena adanya oknum netizen yang sengaja memotong video kontennya dan memberikan narasi negatif.
"Alhamdulillah aku jadi bisa belajar sabar dan ikhlas dari oknum netizen. Ketika difitnah oknum yang tidak bertanggung jawab yang sengaja memotong video konten komedi aku sama suami, dan dibumbui sama narasi negatif," tulis Kartika Putri dalam caption unggahannya.
Dalam klarifikasinya, Kartika menjelaskan bahwa komentar sang suami, Habib Usman Yahya, yang menyebut orang-orang yang membuat konten di eskalator Masjidil Aqsa sebagai 'norak' dan 'seperti orang kampung' bukanlah sindiran. Kartika menegaskan bahwa suaminya tidak bermaksud menyindir siapapun, melainkan hanya kurang paham mengenai tren di media sosial.
"Beliau mikir kan eskalator itu ada di Indonesia. Kedua, beliau khawatir ganggu orang lain karena itukan fasilitas umum," jelas Kartika yang sudah melahirkan dua anak perempuan.
Dalam konten yang dibagikan Kartika Putri, Habib Usman bin Yahya menyebut sang istri 'kampungan' karena meminta foto di eskalator. Namun, Kartika menegaskan bahwa ucapan tersebut ditujukan kepada dirinya sendiri, bukan orang-orang di kampung.
"Kaya orang kampung means aku kampungan, bukan berarti orang di kampung.. (orang Betawi pasti paham). Please deh capek banget kalo nanggepin orang yang baperan," kata Kartika Putri.
Kartika menganggap hujatan yang diterimanya sebagai ladang pahala untuknya dan sang suami. Ia yakin bahwa yang membully hanya oknum netizen di akun-akun gosip, bukan dari pengikut setianya di Instagram.
Unggahan Kartika juga mendapat banyak dukungan, salah satunya dari Bella Shofie yang menulis, "Sayang semangat terus konten kamu menghibur tau".
"Perasaan memang kontennya lucu. Aku malah ketawa, kok malah ada yang sampe ngebully ya? Segitu minimkah selera humornya," tulis salah satu warganet.
Kartika Putri juga pernah menjadi sasaran bully sebelumnya saat menyuarakan pendapatnya mengenai calon presiden (capres). Kartika menyatakan keinginannya agar para capres menunjukkan kemampuan mengaji karena semuanya muslim. Pendapat tersebut membuatnya dibully cukup lama oleh netizen, bahkan saat ia mengalami masalah kulit di wajahnya, beberapa netizen menyebutnya sebagai karma.