Marion Jola Beri Tanggapan Menohok untuk Netizen yang Sebut Fuji Aura Maghrib

Marion Jola
Sumber :
  • Instagram @lalamarionmj

Jakarta – Marion Jola baru-baru ini memberikan tanggapan yang menohok mengenai istilah aura Maghrib yang dijuluki oleh netizen untuk Fujianti Utami Putri atau yang sering disapa Fuji. Sebelumnya, Fuji sempat mendapatkan julukan tersebut karena auranya dianggap gelap oleh netizen.

Dari Roller Coaster Kehidupan ke Optimisme Baru, Kisah Penyanyi Janita Gabriela

Mengetahui hal tersebut, Marion Jola, penyanyi yang dikenal lewat ajang pencarian bakat, tidak tinggal diam. Ia mengungkapkan pandangannya tentang penggunaan istilah aura Maghrib saat berbincang dengan kedua anak Deddy Corbuzier, yaitu Azka Corbuzier dan Nada Tarina Putri. Scroll ke bawah untuk simak artikel selengkapnya. 

Marion Jola

Photo :
  • Instagram @lalamarionmj
Gak Ada Foto Mertua, Unggahan Aurel Hermansyah di Hari Ibu Jadi Sorotan

Mengetahui hal tersebut. Marion Jola langsung memberikan tanggapan menohoknya terkait julukan aura Maghrib dari netizen untuk menyebut orang lain jelek atau tidak cantik. 

“Kayak kemaren tuh aku ngeliat kayak Kak Fuji gitu-gitu orang bilang aura Maghrib ya istilah menjijikannya zaman sekarang tuh bilangnya aura Maghrib which is for me lucu,” kata Marion Jola yang dikutip dari YouTube Azka Corbuzier pada Selasa, 18 Juni 2024.

Dituding Manfaatkan Fuji Demi Followers, Aisar Khaled Minta Maaf

Marion Jola

Photo :
  • Marion Jola

Marion Jola menyatakan bahwa waktu Maghrib sebenarnya adalah momen yang indah, baik secara visual maupun spiritual. Maghrib adalah waktu matahari terbenam (sunset), yang sering kali disertai pemandangan langit yang memukau. 

Bagi umat Muslim, Maghrib juga merupakan waktu untuk melaksanakan ibadah shalat dan berbuka puasa. Marion merasa ironis bahwa istilah tersebut kini digunakan untuk menghina atau merendahkan seseorang.

“Maghrib tuh bukannya cakep ya, ya kan Maghrib itu cakep ada sunset. Maghrib itu kalo misalkan di Muslim waktunya untuk sholat atau buka puasa, indah banget loh waktu itu. Terus kenapa tiba-tiba artinya jadi jelek jadi kotor cuma gara-gara mulut netizen nih,” ujarnya.

Tanggapan Marion Jola ini memunculkan berbagai reaksi dari netizen. Banyak yang setuju dengan pandangannya dan merasa malu karena seorang non-Muslim seperti Marion justru lebih memahami dan menghargai keindahan serta kesakralan waktu Maghrib dibandingkan sebagian netizen yang mengaku Muslim.

“Dia yg non-islam aja ngerti.”

“Dan yang bilang begitu kebanyakan juga orang islam lagi, mereka tu sbnernya tau ajaran agama islam gg si apa jangan2 cmn islam ktp? Noh lihat marion aja yg nonis tau kalau wktu maghrib itu waktu yg indah kenapa pada dijadikan bahan ceng2an parah bangett.”

“Maghrib itu bagian dr ibadah lho.. Bisa²nya dijadiin olok²an aura netijen... Dn Maghrib itu indah krna senja menjelang malam..”

“Malu, seorang non muslim lebih paham tentang magrib daripada netizen yang ngakunya muslim…”

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya