Profil Muchsin Alatas Geger Dikabarkan Meningggal Ternyata Hoax

Muchsin Alatas dan Titiek Sandhora
Sumber :
  • instagram.com/muchsinalatas_official/

JAKARTA  – Penyanyi dangdut kondang Tanah Air, Muchsin Alatas dikabarkan telah meninggal dunia, pada hari Rabu, 5 Juni 2024. Setelah dikonfirmasi, ternyata kabar itu hoax alias tidak benar.

Kabar hoax itu tersebar di kalangan awak media. Saat dihubungi, Hetty Soendjaya yang merupakan sahabat dari Titiek Sandhora, istri dari Muchsin Alatas membantah kabar tersebut.

Kepada Hetty, Titiek menegaskan bahwa kabar tersebut tidak benar. Saat ini, Muchsin Alatas berada dalam kondisi sehat dan bugar.

Muchsin Alatas dan Titiek Sandhora

Photo :
  • IG @titiekmuchsinofficial

"Assalamualaikum, barusan saya teleponan sama kak Titiek Sandhora. Ternyata, daddy Mus Alhamdulillah sehat wal afiat, sehat bugar, bahagia," kata Hetty Soendjaya saat dihubungi awak media, Rabu, 5 Juni 2024.

Sang istri menegaskan bahwa kabar itu tidak benar. Maka dari itu, Titiek meminta agar berita hoax tersebut tidak disebar makin luas.

"Berita ini hoax. Tolong jangan disebar lagi. Barusan ka Titiek pesan, jangan disebar lagi, sekali lagi, hoax," tegas Hetty.

Profil dan karir Muchsin Alatas

Muchsin Alatas, legenda musik dangdut Indonesia, dikenal sebagai penyanyi dengan suara khas dan vibrato memukau. Lahir di Makassar pada 3 Februari 1944, Alatas memulai karirnya di usia muda, menjelajahi berbagai genre musik sebelum menemukan kecintaannya pada dangdut.

Alatas dibesarkan dengan alunan musik Melayu dan Arab, yang kemudian memengaruhi gaya bermusiknya. Di usia remaja, dia bergabung dengan berbagai grup band dan menunjukkan bakat musiknya yang luar biasa.

Pada tahun 1967, Alatas pindah ke Jakarta dan memulai karir profesionalnya di dunia musik dangdut. Dia bergabung dengan orkes "Orkes Melayu Nirwana" yang membawanya ke puncak popularitas. Suaranya yang merdu dan penuh penghayatan, dipadukan dengan improvisasi dan cengkok khasnya, memikat hati para pencinta dangdut.

Alatas mencapai puncak kejayaannya di era 70-an dan 80-an. Lagu-lagunya seperti Kesunyian Jiwa, Si Cantik Jelita, Burung Murai, Pertemuan Adam dan Hawa, Karena Judi, Dunia Belum Kiamat dan masih banyak lagi.

Kolaborasinya dengan penyanyi dangdut ternama seperti Ellya Agustina, Rita Zahara, dan Ikke Nurjanah semakin memperkuat posisinya sebagai maestro dangdut.

Kehidupan Pribadi dan Penghargaan

Rahayu Effendi Sang Legenda Tutup Usia, Ini Deretan Film yang Mempopulerkan Namanya

Alatas menikah dengan penyanyi dangdut ternama Titiek Sandhora pada tahun 1972. Pernikahan mereka dikaruniai tiga orang anak, Bobby, Beby, dan bella. Mereka menjadi salah satu pasangan paling ikonik di dunia musik dangdut.

Selain sebagai penyanyi, Alatas juga dikenal sebagai aktor yang membintangi beberapa film Indonesia. Dia juga aktif dalam berbagai organisasi musik dan membantu membimbing penyanyi dangdut muda.

Innalilahi Wa Ina Ilaihi Rojiun, Aktris Senior Rahayu Effendi Meninggal Dunia

Alatas telah menerima berbagai penghargaan bergengsi sepanjang karirnya, termasuk BASF Award dan Anugerah Musik Indonesia. Dia diakui sebagai salah satu penyanyi dangdut paling berpengaruh di Indonesia dan dijuluki Raja Dangdut.

Rahayu Effendi dan Dede Yusuf

Diungkap Sang Putra Dede Yusuf, Ini Sakit yang Diderita Rahayu Effendi Sebelum Meninggal

Artis senior Siti Rahayu Effendi wafat di usia 82 tahun. Almarhumah meninggalkan lima orang anak. Rahayu Effendi dikenal di layar kaca lewat serial Jendela Rumah Kita.

img_title
VIVA.co.id
28 November 2024