Ariana Grande Kumpulkan Donasi untuk Palestina, Tembus Rp13 Miliar!
VIVA Showbiz – Galangan dana musisi papan atas dunia, Ariana Grande, untuk Palestina mencapai angka yang fantastis. Tercatat per Rabu 29 Mei 2024 kemarin total dana yang terkumpul menyentuh angka lebih dari US$800 ribu (sekitar Rp13 miliar)!
Kabar tersebut dilaporkan langsung oleh akun Twitter fanbase resmi Ariana Grande, @ArianaWorldHQ, Donasi tersebut digalang oleh Ariana lewat link yang dibagikan langsung di akun Instagram pribadinya, @arianagrande.
ari
Tautan donasi Ariana tersebut juga dibantu sebarkan oleh sejumlah influencer lainnya. Hal itu disebut membantu pencapaian yang diharapkan untuk donasi korban-korban di Palestina.
“Dana Bantuan Anak-anak Palestina’ kini telah melampaui jumlah donasi sebesar lebih dari $800 ribu (Rp13 miliar)! Setelah Ariana Grande membagikan tautan tersebut di Instagram-nya, selebritis lain juga membagikannya untuk membantu penggalangan dana mencapai peningkatan lebih dari $620.000 (Rp10 miliar) dalam waktu kurang dari 24 jam,” cuit akun Twitter @ArianaWorldHQ.
Sebelumnya Ariana juga memang dikenal lantang bersuara dalam membela kebebasan Palestina. Dia bahkan ikut menandatangani petisi gencatan senjata di Gaza yang ditujukan kepada Presiden Amerika Serikat, Joe Biden, sebagai bentuk dukungannya.
Ariana Grande
- instagram @arianagrande
Kali ini aksi Ariana terus berlanjut. Mengingat kabar sedih kembali beredar tentang Palestina. Para warga di kamp pengungsian Rafah belum lama diserang kejam oleh Israel.
Imbas dari serangan tersebut menyebabkan puluhan orang meninggal dunia yang kebanyakan berasal dari wanita dan anak-anak. Seiring dengan tindakan brutal Israel tersebut, masyarakat dunia pun menyerukan dukungan bertajuk ‘All Eyes on Rafah’ di sosial media.
Di sisi lain, beberapa negara juga telah mengutuk tindakan Israel tersebut. Tiga negara Eropa yakni Spanyol, Irlandia, dan Norwegia kini telah menyatakan deklarasinya mengakui keberadaan negara Palestina.
Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, pun ikut menjadi sorotan atas kekejamannya. Masyarakat dunia mencap pria tersebut sebagai seorang ‘pembunuh bayi’. Seruan itu juga ikut ramai digaungkan di sosial media.
