Dipastikan Sedang Bermasalah, Ruben Onsu dan Sarwendah Komunikasi Lewat Pengacara
- IG @sarwendah29
VIVA Showbiz – Rumah tangga Ruben Onsu dan Sarwendah tengah diterpa masalah yang sampai kini masih dirahasiakan dari publik. Dugaan adanya masalah rumah tangga itu muncul sejak absennya Ruben Onsu ketika sang istri dirawat di rumah sakit pascaoperasi sinus. Beberapa waktu lalu, giliran Ruben yang kesehatannya menurun hingga dirawat di rumah sakit namun Sarwendah hanya datang menjenguk sebentar.
Pihak kuasa hukum Ruben Onsu angkat bicara perihal masalah rumah tangga kliennya. Ternyata, saat ini Ruben Onsu dan Sarwendah sudah punya pengacara masing-masing yang bertugas sebagai penyambung lidah di antara mereka berdua. Scroll untuk info selengkapnya, yuk!
"Terkait dengan masalah rumah tangga Ruben dan Sarwendah, beberapa waktu ini saya lagi intens komunikasi dengan kuasa hukum Sarwendah membicarakan hal-hal yang berkaitan dengan masalah kelanjutan rumah tangganya,” kata kuasa hukum Ruben Onsu, Minola Sebayang, mengutip tayangan YouTube, Sabtu 25 Mei 2024.
Kedua kuasa hukum masih berdiskusi untuk menentukan jalan keluar dari masalah rumah tangga Ruben Onsu dan Sarwendah. Mereka berharap setidaknya dalam satu minggu ke depan akan mendapatkan hasil yang menjadi keputusan paling bijaksana untuk nasib rumah tangga Ruben Onsu dan Sarwendah.
Minola Sebayang mengisyaratkan bahwa kliennya memang tengah menghadapi masalah dengan istrinya. Tetapi baginya itu adalah hal yang wajar karena setiap pasangan pasti ada masanya mengalami masalah. Sayangnya, sang pengacara tidak membeberkan apa pemicu masalah dalam rumah tangga Ruben Onsu dan Sarwendah tersebut.
"Saya kira nggak ada rumah tangga yang nggak bermasalah. Pasti semua rumah tangga ada masalah. Pasti Ruben dan Sarwendah sebagai manusia biasa rumah tangganya juga bermasalah," kata Minola Sebayang.
Terkait alasan mengapa akhirnya Ruben dan Sarwendah berkomunikasi lewat pengacara, Minola Sebayang mengatakan ada urusan hukum yang harus dihadapi secara bijaksana dari masalah rumah tangga mereka. Hal ini semakin menguatkan dugaan bahwa keduanya menghadapi hal yang serius sampai ingin bercerai.
"Ada hal yang mau mereka komunikasikan, baik soal anak, rumah tangga, atau apa pun. Saya selaku kuasa hukum Ruben dan kuasa hukum Sarwendah yang ditunjuk, kami mencoba berkomunikasi agar ada satu kesimpulan yang memberi keputusan bagaimana kelanjutan rumah tangga ini," jelasnya.
Mengintip Perayaan Hari Ibu di Berbagai Negara, Ada yang Sampai Pergi ke Pemakaman
Di Indonesia, Hari Ibu jatuh setiap 22 Desember. Tanggal ini ditetapkan oleh Presiden Soekarno pada tahun 1959 melalui Dekrit Presiden No. 316.
