Dulu Klub Hits dan Mahal, Begini Kondisi Burning Sun Milik Seungri yang Kini Terbengkalai
- Koreaboo
SEOUL – Skandal Burning Sun, menjadi salah satu masalah terbesar di industri K-Pop karena menyeret sejumlah nama artis populer, seperti Seungri Eks BIGBANG, Jung Joon Young, dan Choi Jong Hoon eks FT Island.
Film dokumenter berjudul Burning Sun - Exposing the Secret K-pop Chat Groups, telah dirilis untuk menampilkan bagaimana perjuangan dua jurnalis wanita bernama Park Hyo Sil dan Kang Kyung Yoon kesulitan akibat menguak kasus tersebut. Scroll untuk informasi selengkapnya, yuk!
Pusat dari skandal ini berada di klub malam Burning Sun yang dipimpin oleh mantan anggota BIGBANG, Seungri. Ternyata tempat tersebut merupakan sarang prostitusi dan juga merupakan tempat terjadinya molka (pembuatan film ilegal), penyalahgunaan narkoba, dan tindakan kekerasan seksual lainnya.
Saat awal pembukaan dahulu yakni pada Februari 2018, Burning Sun merupakan klub terbesar di kawasan Gangnam dan klub paling bergengsi di Korea Selatan. Meskipun dulunya menampilkan interior dan eksterior mewah yang dipenuhi pengunjung pesta, kini tempat hiburan malam itu sudah terbengkalai.
Seperti yang ditampilkan dalam film dokumenter BBC, melansir Koreaboo, terlihat bagaimana perbedaan kondisi klub Burning Sun yang dulu dan sekarang.
1. Pintu masuk
Klub ini terletak di dalam hotel Le Meridien. Pintu masuknya berupa lengkungan terang berwarna kuning yang terhubung dengan tangga mengarah ke bawah tanah, ada plang tanda merah mencolok menandai nama klub tersebut. Pria dan wanita dulunya mengantre berjam-jam untuk mendapatkan kesempatan memasuki klub baru yang keren itu.
Sekarang, meskipun struktur tiga lengkungan pintu masuk itu masih berdiri, namun jelas bangunan itu sudah ditinggalkan karena nampak tidak terawat. Bahkan beberapa rumput liar tumbuh di sana.
2. Lantai dansa
Klub malam Burning Sun adalah sebuah tempat besar yang mencakup lantai basement untuk EDM, lantai kedua untuk hip hop, ruang VIP, 60 meja VIP di dekat kotak DJ dan panggung, dan lantai dansa yang luas. Itu bisa menampung hingga 1.000 tamu sekaligus.
Dulu, area itu selalu dipenuhi oleh orang-orang yang berpesta sepanjang malam. Kini, justru menjadi gurun pasir dengan puing-puing dan debu yang berserakan.
3. Ruangan VIP
Film dokumenter ini dimulai dengan klip yang menampilkan ruang rahasia yang tersembunyi di bawah Burning Sun. Interiornya tidak pernah dipublikasikan saat klub masih beroperasi, dan sekarang menjadi ruang kosong menakutkan yang masih diwarnai dengan dinding merah.
VIP membayar lebih dari US$75 ribu untuk memesan meja. Sebagai bagian dari paket ini, mereka memiliki akses ke area khusus hanya untuk tamu dengan bayaran tinggi seperti mereka di mana mereka dapat meminta tamu wanita menarik di lantai dansa untuk dibawa ke sisi mereka.
4. Ruang tersembunyi
Bahkan lebih dalam lagi, di dalam klub terdapat ruangan tersembunyi yang dilindungi oleh beberapa penjaga untuk memastikan bahwa para VIP dapat melakukan apapun yang mereka inginkan di dalam. Di sinilah perempuan diberi obat-obatan pemerkosaan dan diminum di luar kemauan mereka.
Kini, semua bagian dari ruangan itu terlihat menyeramkan karena terbengkalai.
5. Kamar mandi merah
Bagian yang satu ini akhirnya terungkap lewat film dokumenter tersebut. Kamar mandi merah ini sempat viral di website porno ketika klub masih beroperasi. Di situlah banyak orang memakai narkoba dan memerkosa wanita.
