Sempat Membaik Sebelum Meninggal, Kondisi Ibu Angger Dimas Drop Lagi Sejak Kematian Dante
JAKARTA – Angger Dimas harus merasakan duka cita lagi setelah sang ibunda Tri Rahayu meninggal dunia pada Rabu 17 April 2024. Padahal, Angger Dimas sendiri masih merasakan duka cita setelah sang anak semata wayang, Dante meninggal dunia pada 27 Januari 2024 lalu. Angger Dimas pun masih berusaha mencari keadilan atas penyebab kematian sang anak.
Masalah yang terjadi di balik kematian Dante rupanya juga berdampak besar pada almarhum Tri Rahayu sebelum meninggal dunia. Ibunda Angger Dimas tersebut diketahui meninggal akibat penyakit kanker. Scroll untuk info lengkapnya, yuk!
Kondisinya disebut sudah cukup membaik beberapa waktu belakangan, namun menurun lagi setelah Dante meninggal dunia. Selain itu, Tri Rahayu juga terpukul ketika tahu apa yang menjadi penyebab meninggalnya sang cucu.
"Sempat sembuh tapi setelah anak saya meninggal dia sedih berlarut-larut ya," kata Angger Dimas, di TPU Jeruk Purut, Jakarta Selatan, Kamis 18 April 2024.
Angger Dimas dan mendiang putranya, Dante
- Instagram @anggerdimas
Angger Dimas menceritakan bahwa sang ibunda pertama kali didiagnosa mengidap kanker pada Februari 2023 lalu. Mulanya, ditemukan miom di dalam tubuh ibunda Angger Dimas tersebut yang kemudian berkembang menjadi tumor. Kondisi itu semakin parah hingga berakhir dengan kanker rahim.
"Ibu saya itu terkena kanker Februari 2023, sebelumnya pertama kali itu miom terus tumor, habis itu kanker rahim," kata Angger Dimas.
Sejak didiagnosa mengidap kanker, Tri Rahayu langsung menjalani perawatan di rumah sakit guna menyembuhkan penyakit yang dideritanya. Ia rajin kontrol ke dokter selama setahun belakangan ini hingga kesehatannya membaik.
"Sudah (dirawat) di Rumah Sakit Dharmais, sudah sama kontrol selama satu tahun," katanya.
Angger Dimas dan saudaranya yang lain mulanya tidak tahu tentang penyakit yang dialami oleh sang ibunda. Hingga akhirnya Tri Rahayu dalam kondisi kritis di rumah sakit sebelum meninggal dunia, Angger Dimas diminta datang untuk menemaninya.
Beruntung, Angger Dimas masih bisa menemani sang ibunda di waktu-waktu terakhir. Angger Dimas menemui ibunya ketika kondisi sedang stabil dan meminta maaf karena mungkin datang terlambat.
"Sempat stabil pas saya datang. Saya bilang, 'ibu aku di sini'. Saya minta maaf. Kemarin itu meninggalnya pas saya ada di sampingnya," beber Angger Dimas.
