Jaga Hubungan Baik dengan Nia Daniaty, Farhat Abbas: Sekarang Kakak-Adik
- IG @farhatabbasofficial
VIVA Showbiz – Silaturahmi antara Farhat Abbas dan Nia Daniaty masih sama-sama dijaga dengan baik. Setelah 10 tahun bercerai, Farhat Abbas masih punya inisiatif mendatangi sang mantan istri untuk sekedar bertemu di hari lebaran. Mengingat dari pernikahan mereka dahulu dikaruniai dua orang anak, maka Farhat Abbas pun berusaha menjalin hubungan baik dengan Nia Daniaty.
Farhat Abbas sempat mengundang Nia Daniati datang ke rumahnya di Hari Raya Idul Fitri. Sayangnya, Nia Daniaty justru berhalangan hadir karena suatu alasan pribadi. Padahal, beberapa kali lebaran Farhat Abbas sudah mendatangi Nia Daniaty secara langsung, sehingga ia berharap mantan istrinya mau melakukan hal yang sama. Scroll lebih lanjut.
"Saya undang Nia ke rumah. Tapi dia waktu itu sibuk atau apa. Sebenarnya dua kali sih, saya terus yang datang. Saya maunya gantian lah, salah satu harus ada yang datang salaman," ujar Farhat Abbas, melansir tayangan YouTube, Rabu 17 April 2024.
Seperti diketahui, Farhat Abbas dan Nia Daniaty menikah pada tahun 2022. Kemudian sekitar tahun 2005, Farhat Abbas digosipkan hendak melakukan poligami namun tak mendapatkan izin dari Nia Daniaty. Alhasil, mereka akhirnya memutuskan untuk cerai di tahun 2014.
Menurut Farhat Abbas, seiring berjalannya waktu pasti sakit hati yang dirasakan oleh Nia Daniati akan pudar dengan sendirinya. Meskipun sudah berpisah, namun Farhat Abbas merasa silaturahmi itu sangat penting agar hubungan mereka tidak merenggang seperti dulu lagi.
"Kalau nggak (silaturahmi) kan, nggak ada bedanya dengan dulu. Tapi sudah lah, mungkin Nia merasa dia lebih tua saya paling muda kan," kata Farhat Abbas.
Usaha menjalin hubungan baik ini tak lain bertujuan untuk anak-anaknya. Farhat Abbas pun menganggap Nia Daniati selayaknya kakak karena usianya yang lebih tua. Menurutnya, perceraian itu tidak semestinya membuat hubungan ayah dan ibu jadi rusak bagi anak-anak mereka.
Farhat Abbas juga ingin menjadi contoh yang baik bagi anak-anaknya supaya mereka bisa merasa tetap mempunyai orang tua.
"Dulu suami istri, sekarang kakak adik. Saya adiknya, Nia kakaknya. Kira-kira seperti itu, nggak apa-apa. (Tetap) silaturahmi. Saya ingin menunjukkan ke anak saya aku dan ibumu nggak musuhan. Kami salam-salaman," jelasnya.